REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Cedera menjadi momok bagi para olahragawan, termasuk pesepak bola. Tak jarang karier atlet tersebut mengalami penurunan setelah berkal-kali masuk ruang perawatan. Ada yang bisa melalui tantangan tersebut. Sebagian lagi sulit kembali ke level terbaiknya, kendati sudah sembuh. Mereka inilah para pemilik julukan pemain kaca.
Berikut beberapa nama yang kerap dihantui permasalahan tersebut:
1. Alexander Pato
Pada Januari 2008, Pato resmi ke AC Milan. Saat itu ia berusia 20 tahun, alias berstatus wondekid asal Brasil.
Perlahan tapi pasti, Pato mulai menjadi andalan Rossoneri. Puncaknya pada musim kedua. Sepanjang tahun kompetisi 2008/2009, ia mencetak 18 gol dari 42 laga di berbagai ajang.
Seiring berjalannya waktu, Pato akrab dengan cedera. Hamstringhya berulang kali bermasalah. Pernah dalam setahun ia tiga kali menderita masalah tersebut. Ia juga mengalami gangguan di paha.
Hingga akhirnya, pada Januari 2013, Pato dikirim ke Corinthians. Sejak saat itu, levelnya terus mengalami penurunan.
Kini ia berkostum Sao Paulo, salah satu klub di negara asalnya. Sudah tujuh tahun, si bebek belum kembali ke timnas Selecao.
2. Marco Reus
Ini salah satu pemain terbaik Jerman dalam dua dekade terakhir. Reus memiliki tekhnik mumpuni. Cepat dan lincah, serta mampu mencetak gol. Jagoan Borussia Dortmund itu juga memiliki jiwa kepemimpinan.
Sayang, Reus sering tersandung persoalan fatal. Sang gelandang serang, kerap mengalami cedera. Paling menyakitkan terjadi pada 2014 lalu.
Ia berjuang bersama Jerman di sesi kualifikasi Piala Dunia. Tapi menjelang keberangkatan ke Brasil, ia mengalami cedera pergelangan kaki. Walhasil Reus gagal mengangkat trofi di Negeri Samba.
Selama membela Dortmund, beberapa kali ia masuk ruang perawatan. Teranyar pada Februari lalu, otot yang bersangkutan bermasalah.
Padahal saat itu, Die Borussen sedang menghadapi jadwal padat di berbagai kompetisi musim 2019/2020.
3. Arjen Robben
Legenda hidup Bayern Muenchen dan tim nasional Belanda ini salah satu pemain berkelas dalam dua dekade terakhir. Tahun lalu ia baru saja memutuskan pensiun. Roben malang melintang di sejumlah klub elite.
Ia pernah berkostum PSV Eindhoven, Chelsea, Real Madrid, hingga Muenchen. Ia mencapai masa keemasan ketika berada die Roten. Selama berkostum FC Hollywood, Robben sudah meraih semua gelar. Namun karirnya tidak selalu berjalan mulus. Ia kerap dihantui masalah cedera.
Selama berganti-ganti klub, ia keluar masuk ruang operasi. Teranyar sepanjang musim 2018/2019, betisnya sering terganggu. Pada akhirnya ia memutuskan gantung sepatu.
4. Ousmane Dembele
Baru seumur jagung di Barcelona, Dembele sudah berulang kali cedera. Hingga kini, ia telah sembilan kali masuk ruang perawatan. Fakta mencengangkan untuk anak muda berusia 22 tahun tersebut.
Teranyar, pada Februari lalu, ia mengalami cedera hamstring. Padahal ia baru saja pulih dari masalah tersebut. Ia juga mengalami gangguan di bahu, pergelangan kaki, hingga otot. Dembele berkostum Barca sejak 2017 lalu. Ia baru membela Raksasa Katalan dalam 74 laga di berbagai ajang, dan mencetak 19 gol.