Legenda yang tak Sanggup Menangkan Liga Inggris (Bag.I)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sejumlah nama besar pernah malang melintang di Liga Inggris. Ada yang sampai berstatus legenda klub.

Namun hal tersebut tidak menjamin yang bersangkutan bisa berjaya di liga domestik. Dikutip dari Sky Sports, berikut beberapa nama lawas dengan profil mentereng tanpa trofi kompetisi terelit Negeri Ratu Elizabeth:

1. Bobby Moore

Di eranya, More termasuk pemain belakang dengan timing tekel yang bagus. Ia juga memiliki jiwa kepemimpinan.

Moore ikon tim nasional Inggris saat meraih Piala Dunia 1966. Ia legenda terbesar West Ham United.

Moore membela West Ham dari 1958 hingga 1974. Totalnya, dalam 646 pertandingan.

Ia hanya mampu membawa klub tersebut meraih Piala FA, FA Charity Shield, dan Piala Winners masing-masing satu.

Pada 1974 hingga 1977, Moore sempat membela Fulham. Dalam petualangahnya di dua tim itu, ia tidak mampu mengangkat trofi Liga Inggris.

2. Steven Gerrard

Sosok yang kini menjadi menjabat sebagai pelatih Glasgow Rangers itu salah satu legenda hidup terbesar Liverpool.

Sejak promosi ke tim utama, pada 1998 lalu, Gerrard terus meminkan peran kunci di the Reds. Gerrard adalah kapten Merseyside Merah saat menjuarai Liga Champions 2005.

Ia nyaris meraih dua trofi Liga Inggris pada 2009 dan 2014. Namun asa tersebut gagal tercapai.

Total 17 musim Gerrard berkostum Liverpool. Ia memenangkan tujuh gelar utama, tanpa trofi Liga Primer Inggris.

Pada 2015 hingga 2016, Gerrrad pindah ke LA Galaxi. Ia pensiun di klub sepak bola Amerika Serikat tersebut.

3. Gary Lineker

Hanya Sir Bobby Charlton dan Wayne Rooney yang mencetak lebih banyak gol dari Lineker, di tim nasional Inggris.

Prestasi Charlton dan Rooney di timnas, berbanding lurus dengan pencapain di klub. Ini dalam konteks Liga Inggris.

Jika digabung, dua legenda hidup Manchester United itu mengoleksi delapan gelar kompetisi terelit Negeri Ratu Elizabeth. Situasi berbeda dialami Lineker.

Selama membela Leicester City, Everton, dan Tottenham Hotspur, ia gagal meraih trofi liga domestik. Bahkan di Barca pun ia tidak bisa mengangkat trofi La Liga.

Di Everton ia mampu mencetak 30 gol di liga domestik, pada musim 1985/1986. Sayang the Toffees hanya finish di kursi runner-up di belakang Liverpool.

Lineker menjadi bintang di Piala Dunia 1990. Secara keseluruhan ia mempunyai karier cemerlang setelah meraih beberapa trofi di Tottenham, Everton, dan Barca.

Namun hingga penghujung masa karir pundit sepakbola BBC itu gagal merengkuh gelar Liga Inggris.

4. Gianfranco Zola

Sosok berkebangsaan Italia ini termasuk pemain asing yang berprestasi di Inggris.

Selama tujuh musim di Chelsea, ia memenangkan empat gelar utama. Pada 2003, ia terpilih sebagai pemain terbaik the Blues sepanjang masa. Namun hingga purna masa baktinya di Stamford Bridge, ia gagal meraih trofi Liga Primer Inggris.

5. Glenn Hoddle

Jika anda membuat daftar pesepak bola paling berbakat di Inggris, maka Glenn Hoddle bisa berada di peringkat teratas. Pada era 70an hingga 80an, ia termasuk pemain yang paling diincar.

Hoddle memiliki visi dan kemampuan luar biasa. Ia terlihat elegan dalam memainkan si kulit bundar.

Sayang hingga gantung sepatu, ia gagal meraih trofi Liga Inggris. Hoddle hanya memenangkan dua Piala FA, dan satu Piala UEFA, selama membela Tottenham Hotspur.

Setelah pensiun, Hoddle pindah haluan. Ia menekuni dunia kepelatihan. Ia membesut Chelsea, Spurs, Southampton, dan Wolverhampton Wanderers. Lagi-lagi yang bersangkutan gagal membawa timnya menjuarai liga domestik.