Selasa 26 May 2020 11:52 WIB

Jokowi Harap Penyebaran Covid-19 Terus Turun

Jokowi mengharapkan tingkat penyebaran Covid-19 terus menurun di Tanah Air.

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri), Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz (keempat kiri) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan keterangan pers seusai meninjau kesiapan penerapan prosedur standar New Normal di Stasiun MRT Bundaraan HI, Jakarta, Selasa (26/5/2020).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri), Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz (keempat kiri) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan keterangan pers seusai meninjau kesiapan penerapan prosedur standar New Normal di Stasiun MRT Bundaraan HI, Jakarta, Selasa (26/5/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengharapkan tingkat penyebaran Covid-19 terus menurun di Tanah Air dengan upaya mendisiplinkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan seperti yang diatur dalam pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Presiden mengatakan, kemampuan penularan Covid-19 yang diukur dari Reproduction Number (RO) di beberapa provinsi di Indonesia telah menurun ke bawah 1. Dengan R0 di bawah 1, maka dapat diartikan tingkat penularan virus atau bakteri cukup rendah. Namun jika R0 di atas 1, maka berarti tingkat penularan masih kategori tinggi. Misalnya jika R0=2, maka berarti satu orang yang terpapar Covid-19 berpotensi menularkan virus ke dua orang sehat lainnya.

"Kita melihat, R0 dari beberapa provinsi sudah di bawah 1. Dan, kita harapkan semakin hari akan semakin turun dengan digelarnya pasukan dari TNI dan Polri di lapangan secara masif," kata Presiden saat meninjau pendisplinan protokol kesehatan dan PSBB di Stasiun MRT Bundara Hotel Indonesia, Jakarta (26/5).

Presiden pun mengatakan, akan mengerahkan TNI dan Polri secara lebih masif untuk mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Pengerahan itu akan digelar mulai Selasa ini di empat provinsi dan 25 kabupaten/kota yang telah menerapkan PSBB. Dia meyakini pendisiplinan protokol kesehatan yang melibatkan aparat TNI dan Polri di titik-titik kerumunan akan memutus mata rantai penularan Covid-19.

"Akan digelar di empat provinsi dan 25 kabupaten kota mulai hari ini sehingga kita harapkan kedisplinan yang kuat dari masyarakat akan semakin terjaga dan kita harapkan nantinya dengan dimulainya TNI dan Polri ikut secara masih mendisiplinkan masyarakat ini," ujar dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement