REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyalurkan 500 paket sembako dan bahan makanan senilai Rp 200 juta bekerja sama dengan PMI (Papua Muda Inspiratif) Wilayah Mamta. Bantuan tersebut dibagikan pada lima distrik di Kota Jayapura sebagai salah satu upaya dalam membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Senior Manager SDM dan Umum PLN UIWP2B, John S Yarangga di Jayapura, Sabtu (30/5), mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap masyarakat di tengah kondisi saat ini melalui program CSR yang dimiliki pihaknya. "Selain bantuan tersebut, PLN sebagai Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Provinsi Papua juga sedang mengumpulkan berbagai macam bantuan," katanya.
Menurut John, bantuan ini berupa APD, masker, dan sejumlah alat kesehatan lain yang bersumber dari BUMN-BUMN, di mana nantinya akan disalurkan ke beberapa kabupaten di Papua.
"Kami juga akan menyalurkan bantuan APD dari beberapa BUMN yang ada di Jayapura dan sekitarnya, rencananya kami ingin memberikan ke RS atau puskesmas yang membutuhkan APD," ujarnya.
Dia menjelaskan PLN sebagai BUMN memiliki tugas utama untuk memastikan ketersediaan pasokan listrik bagi seluruh masyarakat, namun di sisi lain, pihaknya akan terus berupaya agar dapat turut serta membantu dan berperan aktif di tengah masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan.
Senada dengan John Yarangga, Pengurus Panti Tuna Netra Polimak Stive Imbiri mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada PLN atas kepeduliannya di tengah wabah ini, bantuan tersebut sangat bermanfaat dalam aktivitas yang cukup terbatas kini.
Sekadar diketahui, selain bantuan paket bahan pokok dan makanan yang disalurkan di lima distrik tersebut, PLN juga menyalurkan bantuan ke lima lokasi yang berada di Kota Jayapura yakni Panti Asuhan Air Mata Mama, Panti Tuna Netra Polimak, Panti Asuhan Generasi, Panti Asuhan Al-Furqon Hidayatullah dan Masyarakat sekitar PLTMG Holtekamp, di mana bantuan diserahkan langsung oleh PMI kepada masing-masing penerima yang didampingi oleh PLN.