REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Dewan Olahraga Nasional Spanyol (CSD) mengumumkan bahwa La Liga akan digelar pada 11 Juni nanti setelah tiga bulan berhenti karena corona. Pengumuman itu menyusul Pemerintah Spanyol yang mengizinkan kembalinya kegiatan olahraga pada 8 Juni.
"Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) dan La Liga telah setuju, sebagai bagian dari grup kontak yang dibentuk bersama dengan Dewan Olahraga Nasional [CSD], format dari sebelas hari pertandingan tersisa untuk menyelesaikan La Liga Santander dan La Liga SmartBank (divisi pertama dan kedua)," demikian bunyi pernyataan CSD, dilansir dari ESPN, Sabtu (30/5).
Derbi Sevilla antara Sevilla dan Real Betis pada 11 Juni akan menjadi laga pertama yang akan dimainkan pada pukul 22.00 waktu setempat. Kemudian pada tanggal 12 Juni hingga 15 Juni pertandingan lainnya juga akan berlangsung termasuk Real Madrid vs Eibar dan Real Mallorca vs Barcelona.
Setiap hari bakal ada pertandingan selama lebih dari satu bulan untuk mengejar musim ini selesai pada 19 Juli. Sebanyak 11 putaran pertandingan sisa harus dimainkan. Pertandingan akan digelar secara tertutup serta mengikuti protokol kesehatan yang ketat yang disiapkan oleh La Liga dan Kementerian Kesehatan.
Pertandingan akan dimainkan pada malam hari dengan mayoritas kick-off dimulai pada pukul 19.30 dan 22.00 waktu setempat. Ini untuk menghindari suhu panas yang kemungkinan terjadi dan akan mencapai puncak pada bulan tersebut.
Sejumlah masalah masih terus menjadi bahan diskusi jelang dimulainya kompetisi, seperti berapa lama pemain akan tetap mengisolasi di kamp pelatihan dan jauh dari keluarga. Selain itu, beberapa pemain dan pelatih juga mengklaim bahwa langkah kembalinya kompetisi dalam waktu dekat akan membuat pemainnya rentan cedera. Setidaknya para pemain mempunyai 72 jam istirahat di antara pertandingan.
La Liga dihentikan sejak 12 Maret lalu ketika keadaan darurat diumumkan oleh Pemerintah Spanyol. Para pemain dipaksa hanya melakukan latihan mandiri di rumah. Relaksasi kemudian diberikan oleh pemerintah bulan ini yang awalnya memperbolehkan berlatih secara individu, sebelum melibatkan berlatih bersama kelompok yang lebih besar.
Pada Senin (1/6) mendatang sudah mulai diizinkan melakukan latihan secara penuh. Tim bisa berlatih taktik untuk pertama kalinya. Klub menginginkan setidaknya dua pekan latihan penuh sebelum pertandingan kompetitif dimulai.