Sabtu 30 May 2020 19:52 WIB

Mensos: Masyarakat Silahab Sulit Terjangkau Bansos Tunai

Sekitar 400 ribu kepala keluarga berada di wilayah terpencil bansos tunai.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Agus Yulianto
Menteri Sosial Juliari P Batubara.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Menteri Sosial Juliari P Batubara.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara menyebut, masyarakat di wilayah yang sulit dijangkau bakal menerima bansos tunai dari pemerintah sekaligus untuk tiga bulan. Hal ini disebut Juliari telah mendapat persetujuan langsung dari Presiden Joko Widodo saat rapat terbatas.

"Kami dapat persetujuan Pak Presiden, ini sekaligus kami ingin melaporkan, sekitar 400 ribu kepala keluarga di wilayah terpencil bansos tunai akan kami salurkan tiga tahap sekaligus," kata dia dalam konferensi pers melalui kanal Youtube KPK, Jumat (29/5). 

Adapun sekali penerimaan dalam tiap tahap nilainya sebesar Rp600 ribu. Sehingga, masyarakat di wilayah yang sulit dijangkau ini akan langsung menerima bantuan sosial tunai sebanyak Rp 1,8 juta. 

Juliari mengatakan kendala logistik menjadi alasan mengapa bansos tunai tersebut diberikan secara langsung. "Kadangkala harus menyeberang perahu di pedalaman desa Kalimantan. Sehingga persetujuan Presiden Jokowi sangat membantu kami dan PT POS Indonesia sebagai penyalur," ungkap dia.