REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Borussa Dortmund mengurangi selisih jarak dengan pemuncak klasemen Bundesliga Bayern Munchen setelah memetik kemenangan pada laga pekan ke-29 Bundesliga Jerman. Dortmund menaklukkan Paderborn 6-1 pada laga di Banteler Arena, Paderborn, yang berakhir Senin (1/6) dini hari WIB.
Enam gol yang diciptakan Dortmund semuanya terjadi pada babak kedua. Penyerang belia asal Inggris Jadon Sancho mencetak hat-trick untuk Die Borussen pada laga ini, menempatkannya di posisi ketiga daftar top skorer Bundesliga dengan 17 gol.
Dortmund yang mengoleksi nilai 60 kini terpaut tujuh angka dari Munchen di puncak. Sehari sebelumnya, Munchen menang besar 5-0 atas Fortuna Dusseldorf.
Adapun Paderborn dibayangi degradasi ke 2 Bundesliga karena terjerembab di dasar klasemen dengan nilai 19. Paderborn terpaut sembilan poin dari batas akhir zona aman dengan lima laga tersisa.
Jalannya laga
Paderborn memulai laga dengan meyakinkan. Skuat asuhan Steffen Baumgart memegang kendali permainan. Sejumlah serangan balik dari tuan rumah menghadirkan ancaman bagi Dortmund.
Die Borussen baru mendapatkan peluang pada menit ke-17 lewat Thorgan Hazard yang didapuk sebagai penyerang pada laga ini. Tapi sepakan setengah volinya bisa diamankan kiper Leopold Zingerle.
Sejak itu Dortmund kemudian mulai kerap memberikan ancaman memanfaatkan kegagalan serangan Paderborn. Transisi cepat dari bertahan ke menyerang Dortmund merepotkan Paderborn. Tuan rumah beruntung tak kebobolan saat turun minum.
Dortmund yang ingin lekas mencetak gol bermain menekan. Tapi beberapa kesempatan menghadirkan bahaya sirna ditutup kesigapan barisan pertahanan Paderborn.
Gol yang ditunggu akhirnya hadir pada menit ke-54 lewat Hazard. Berawal dari kesalahan Zingerle menepis umpan silang Emre Can, bola mengarah ke kaki Hazard. Tanpa ampun, Hazard melepaskan tendangan tanpa bisa dihalau oleh Zingerle yang telah terjatuh.
Kesalahan Zingerle ini menjadi awal pesta gol Die Borussen. Tiga menit berselang, Sancho mencetak gol pertamanya. Umpan matang Julian Brandt dari sisi kiri membuat Sancho hanya perlu meneruskan bola di depan gawang. Sancho merayakan golnya dengan membuka bajunya dan menunjukkan kaus dalamnya yang bertuliskan 'Justice for George Floyd', bentuk dukungan kepada kematian seorang Afro-Amerika akibat kekerasan polisi di Amerika Serikat.
Asa Paderborn sempat tumbuh ketika Uwe Hunemeier mencetak gol lewat titik putih pada menit ke-72. Wasit Daniel Siebert menilai Can handball di kotak terlarang. Ia tak menggubris protes Can yang merasa tak bersalah.
Tapi hanya berselang dua menit, Dortmund kembali memperbesar keunggulan lewat Sancho. Operan cutback Hazard diselesaikan dengan tendangan kaki kiri yang bisa dijangkau Zingerle, tapi tak cukup kuat untuk menghalau bola.
Tiga gol Dortmund lainnya tercipta dalam interval enam menit akhir. Menit ke-85, sepakan menyilang Achraf Hakimi menuju sisi kiri bawah gawang Paderborn dan menggetarkan jala. Marcel Schelzer yang baru masuk langsung mencetak gol pada enit ke-89 memaksimalkan operan Raphael Guerreiro. Gol terakhir datang dari Sancho pada menit pertama injury time laga sekaligus membuatnya mencetak hat-trick.