REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Meski hanya memiliki tinggi 178 cm sebagai petinju kelas berat, Mike Tyson menjadi sosok yang menakutkan bagi para lawannya. Dengan catatan 46 KO dari 50 kemenangan, ia menjadi salah satu petinju kelas berat yang paling disegani.
Tyson tidak banyak berbicara dan melakukan hal-hal konyol ketika memasuki arena. Saat memasuki ring, Tyson hanya ingin menghajar lawan yang dihadapinya.
Dalam sebuah video unggahan Give Me Sport, dilansir Selasa (2/6), mengungkap kumpulan wawancara lawan Tyson yang memberi pernyataan sebelum dan sesudah bertanding, sekaligus bersaksi begitu menakutkannya petinju yang berjuluk 'Leher Beton' itu:
- Donnie Long
Sebelum pertandingan:
"Saya dalam kondisi yang fit, saya merasa tajam. Saya yakin bisa mengalahkan Tyson. "Saya bisa meninju sebaik dia. Saya akan menjaganya tetap berada di tengah ring agar bisa saya tinju. Ini akan menjadi kemenangan besar untuk meyakinkan bahwa Donnie Long sudah kembali."
Hasil pertandingan:
Tyson berhasil menang TKO hanya dalam satu ronde.
Setelah pertandingan:
"Itu adalah penampilan terbaik yang pernah saya lihat, kekuatan tinjunnya. Dia seperti tank Jerman. Anda tidak bisa menghadapinya. Tidak ada yang bisa menandingi Mike Tyson."
- Lorenzo Boyd
Sebelum pertandingan:
"Saya memiliki rencana matang untuk pertarungan ini. Dia sangat rentan, banyak melakukan kesalahan dan saya bisa menyakitinya. Saya akan melakukan itu Jumat depan. Saya punya sesuatu untuk ditunjukkan pada tuan Tyson."
Hasil pertandingan:
Tyson menang KO di ronde kedua.
Setelah pertandingan:
"Ia lebih kuat dari yang saya kira. Tyson menangkap saya dengan cara yang sangat apik di pinggir ring dan saya ketakutan. Ia akan terus menang."
- Tyrell Biggs
Sebelum pertandingan:
"Saya tahu betapa bagusnya kemampuan saya. Saya akan bertaruh supaya dapat mengalahkan Tyson seperti ayahnya. Ia lahir untuk menghadapi saya."
Hasil pertandingan:
Tyson menang TKO di ronde ketujuh.
Setelah pertandingan:
"Saya melihat dia menangis di ring dan bersikap seperti perempuan. Saya tahu dia kalah," kata Tyson.
- Jesse Ferguson
Sebelum pertandingan:
"Saya akan menantangnya dengan pengalaman saya, menggunakan tinju dan membawanya tetap di pinggir ring. Saya tidak akan lari darinya. Saya akan bertarung dan melihat reaksinya. Saya yakin dapat mengalahkan Mike Tyson."
Hasil pertandingan:
Tyson menang TKO di ronde keenam.
Setelah pertandingan:
"Ia memiliki kelas tersendiri karena tidak memikirkan apapun selain lawannya untuk dikalahkan. Ia tidak peduli apakah kita dalam kondisi baik, jago, atau lemah. Ia akan tetap menang."
- Pinklon Thomas
Sebelum pertandingan:
"Tyson pernah menghajar seseorang dengan meninju dagu dan mengalahkan orang dengan cara yang dingin. Anak itu tidak mungkin tak terkalahkan. Ia hanya terlalu muda untuk mengerti. Ia belum pernah menghadapi lawan seperti saya yang berstatus juara sejati."
Hasil pertandingan:
Tyson menang TKO di ronde keenam.
Setelah pertandingan:
Thomas langsung memberi hormat pada Tyson di atas ring selepas pertarungan.
Itulah efek Tyson terhadap para lawannya. Semuanya tidak pernah melupakan pengalaman melawan Tyson di atas ring.
Tyson yang kini berusia 53 tahun sempat mencuri perhatian dunia tinju pekan lalu lewat video unggahannya. Melalui akun Instagram-nya, terlihat sang 'Leher Beton' melancarkan pukulan-pukulan cepat.
Tyson merupakan petinju kelas berat pertama yang menyabet gelar WBA, WBC, dan IBF. Ia merupakan petinju kelas berat termuda yang menyabet gelar juara setelah mengalahkan Trevor Berbick pada 1986 ketika berusia 20 tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika