Sabtu 06 Jun 2020 19:33 WIB

Gara-gara 737 MAX, Boeing Setuju Bayar Ganti Rugi 300 Juta Euro ke Perusahaan Jerman TUI

Perusahaan perjalanan wisata Jerman TUI mendapat pembayaran ganti rugi 300 juta Euro dari Boeing karena kasus Boeing 737 MAX. Selain itu, TUI mendapat voucher untuk pemesanan pesawat baru.

Rep: deutsche welle/ Red: deutsche welle
picture-alliance/AP Photo/E. Thompson
picture-alliance/AP Photo/E. Thompson

Perusahaan perjalanan wisata TUI hari Rabu (03/06) mengatakan, pihaknya akan mendapat pembayaran ganti rugi karena larangan terbang pesawat Boeing 737 MAX yang diberlakukan di seluruh dunia, setelah dua kecelakaan beruntun pesawat jenis itu di Indonesia dan Ethiopia.

"Dengan kesepakatan itu, kami menutupi kerugian dan biaya tambahan yang terjadi akibat pelarangan 737 MAX," kata Direktur Utama TUI, Fritz Joussen. "Ini kesepakatan yang adil,” ia menambahkan.

Baik TUI maupun Boeing merahasiakan rincian kesepakatan ganti rugi itu dengan alasan bisnis. Tetapi sumber di TUI mengatakan kepada kantor berita Jerman DPA, mereka mendapat ganti rugi senilai 300 juta euro ditambah dengan voucher untuk pemesanan pesawat baru.

Ganti rugi itu dibayar karena Boeing gagal memasok 15 pesawat baru tipe 737 MAX kepada TUI yang sudah dipesan sebelumnya. Menurut TUI, kerugian karena kegagalan pemasokan itu selama 2018-2019 mencapai 293 juta Euro, antara lain untuk penyewaan pesawat pengganti dan biaya bahan bakar yang lebih mahal.