Kamis 04 Jun 2020 17:44 WIB

Sholat Jumat Kembali Digelar, Khatib Diminta Bersiap

Sholat Jumat di sejumlah tempat akan digelar kembai besok.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Ani Nursalikah
Sholat Jumat Kembali Digelar, Khatib Diminta Bersiap. Ilustrasi
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Sholat Jumat Kembali Digelar, Khatib Diminta Bersiap. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Selama masa Pandemi Covid-19 kegiatan ibadah dan kerja dilakukan di rumah. Namun, dengan memasuki masa menuju new normal, sholat Jumat akan diselenggarakan kembali.

Ketua Umum Ikatan Khatib Indonesia (IKHI) KH. M. Nur Sholeh Effendi menyambut baik diperbolehkannya sholat Jumat. "Di masa Pandemi Covid-19 ini seluruh aktivitas para khatib (penyampai materi khutbah) Sholat Jumat terhenti. Saya dapat laporan dari Pengurus DKM masjid di berbagai tempat meminta disediakan petugas khatib," ujar Nur seusai acara halal bihalal IKHI di Kalimulya, Cilodong, Kota Depok, Kamis (5/6).

Baca Juga

Menurut Nur, para khatib agar terus menjalankan dakwahnya dalam kondisi apa pun. Meski begitu, dirinya menyadari dengan adanya wabah virus corona juga berdampak bagi para khatib yang biasa berdakwah di atas mimbar. Untuk itu, IKHI juga memberikan pembekalan peningkatan SDM agar khatib memiliki pekerjaan sampingan.

"Kalau terkait materi, sesuai dengan Alquran agar setelah Ramadhan mengagungkan Allah SWT. Pelajaran berharga dengan adanya wabah ini kita dianjurkan agar bertaqwa kepada Allah. Terlebih lagi, orang Islam agar senantiasa memperjuangkan agama dan menjalankan syari'at Islam," ujarnya. 

Sekjen IKHI, Ustadz Nisin Mursani mengatakan, salah satu visi organisasinya adalah ingin menyamaratakan dalam masjid satu tema. Terlebih lagi, lanjutnya, tema yang  sedang kita viral kan, kondisi saat ramai tetap tidak lepas dari  iman dan takwa. 

"IKHI saat ini sudah ada di se-Jabodetabek. Selain pemberdayaan khatib dengan mengirimkan ke berbagai tempat untuk bertugas, juga menjalankan kegiatan sosial. Diantaranya, santunan bagi anak yatim, pemberian bingkisan bagi khatib dan lainnya. Secara internal juga ada pembuatan kartu anggota," ujarnya. 

Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriyatna mengatakan, merasa gembira dengan sudah dibolehkan Sholat Jumat dan sholat berjamaah di masjid. "Kita sudah kangen dengan adanya sholat Jumat bersama. Tentunya, dengan SOP penanggulangan Covid-19," katanya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement