Warta Ekonomi.co.id, Bogor
Meskipun ponsel 5G baru mulai mengudara tahun ini, Xiaomi sudah mulai mempersiapkan pengembangan jaringan seluler berikutnya, 6G.
Ini bukan pertama kalinya Xiaomi menyebut soal 6G. Pada Mei lalu, CEO Xiaomi Lei Jun menyiapkan empat proposal untuk strategi perusahaan di China lima tahun ke depan. Salah satunya: menjadikan internet satelit sebagai industri strategis sebagai langkah awal menuju pengembangan 6G.
"6G akan membutuhkan perangkat yang mendukung stasiun pangkalan dan satelit untuk mendukung standar nirkabel baru," ujar Jun, dikutip dari Tech in Asia, Jumat (5/6/2020).
Baca Juga: Indonesia Masih Belum Punya Jaringan 5G, Eh 2 Negara Ini Sudah Mulai Kembangkan Jaringan 6G!
Baca Juga: Orang Terkaya di Asia Kembali Terima Investasi Rp17 T, Kali Ini dari Abu Dhabi!
Namun, konsep 6G masih kabur; belum ada standar yang mendefinisikannya. Yang jelas, 6G perlahan-lahan jadi kata kunci di kalangan perusahaan teknologi China.
Selain Xiaomi, perusahaan telekomunikasi ZTE dan China Telecom juga mulai menandatangani perjanjian untuk meneliti 6G bersama-sama. Oppo dan Huawei pun mulai mengisyaratkan minat terhadap teknologi itu.
China mulai mencari tahu soal 6G pada 2018, menjadikannya salah satu negara pertama yang melakukan hal itu.