Ahad 07 Jun 2020 19:11 WIB

Kota Sukabumi Tanpa Kasus Baru Covid-19 dalam Sepekan

Jumlah PDP dan ODP Covid-19 di Sukabumi dilaporkan menurun.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Nur Aini
Armada Gunner Spray Blower yang merupakan bantuan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Barat melakukan penyemprotan disinfektan di jalanan Kota Sukabumi, Kamis (28/5)
Foto: riga nurul iman
Armada Gunner Spray Blower yang merupakan bantuan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Barat melakukan penyemprotan disinfektan di jalanan Kota Sukabumi, Kamis (28/5)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dalam sepekan terakhir tidak ada penambahan jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Sukabumi. Selain itu dilaporkan pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 menurun.

''Alhamdulillah tidak ada penambahan kasus positif Covid-19,'' ujar Juru bicara pusat informasi dan koordinasi Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana, Ahad (7/6). Penambahan kasus terakhir terjadi pada Ahad (31/5) lalu.

Baca Juga

Pada waktu itu pun hanya ada satu penambahan kasus positif. Harapannya tren itu bisa berlangsung terus.

Di sisi lain pasien yang sembuh dari Covid-19 menjadi 50 orang. Di mana total warga yang positif Covid-19 di Kota Sukabumi mencapai sebanyak 62 orang.

Dari 62 orang itu hanya tersisa sebanyak 12 orang yang masih dalam perawatan. Terakhir pasien positif yang sembuh pada Sabtu (6/6) sebanyak 3 orang perempuan. Mereka berasal dari Kelurahan Karamat, Gunungpuyuh, dan Babakan.

Wahyu menuturkan jumlah PDP tidak mengalami penambahan masih sebanyak 43 orang. Rinciannya dua orang dalam pengawasan dan 41 orang selesai pengawasan.

Sementara jumlah ODP juga masih sebanyak 281 orang. Rinciannya sebanyak sembilan orang dalam pemantauan dan sebanyak 272 orang selesai pemantauan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement