REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara Hanung Bramantyo berencana untuk melanjutkan proses syuting film “Satria Dewa Gatotkaca” pada Agustus 2020. Film garapan bersama Satria Dewa Studio (SDS) ini seharusnya sudah syuting sejak Februari lalu, namun terpaksa ditunda karena pandemi Covid-19.
“Planning kami, Agustus ini sudah bisa syuting kembali. Mudah-mudahan semuanya sudah lebih kondusif,” kata Hanung saat berbincang dengan Mira Lesmana dalam program Cabin Fever yang tayang di akun Instagram Miles Films pada Senin (8/6).
Menurut Hanung, saat ini pihaknya baru melakukan proses reading naskah. Proses reading tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat.
Namun demikian untuk beberapa aktor utama, kata Hanung, sejak Ramadhan mereka sudah melakukan latihan fisik di kediamannya masing-masing. SDS juga mengirimkan pelatih khusus ke kediaman aktor untuk mendampingi latihan.
“Tapi memang biaya produksi jadi membengkak,” ungkap Hanung.
Jeda waktu yang panjang selama swakarantina juga dimanfaatkan oleh Hanung untuk menyempurnakan skenario yang dianggap masih banyak kekurangan. Hanung menceritakan bahwa ketika SDS menawari proyek film 'Satria Dewa Gatotkaca', dirinya hanya diberi waktu yang singkat untuk membangun narasi dan ide cerita.
“Sebenarnya tawaran ini agak singkat. Saya dikontak sama SDS itu sekitar akhir tahun 2019, terus mereka minta Februari 2020 udah syuting dan rilis akhir tahun 2020. Tapi, semuanya gagal karena pandemi. Tapi aku malah bersyukur, jadi aku ada waktu untuk bikin story lagi,” jelas Hanung.
Film yang diambil dari cerita Mahabrata ini bakal dikemas kekinian, dengan mengisahkan fenomena gen Pandawa yang mempunyai bakat di luar manusia normal. Gen tersebut dipercaya bisa memimpin bangsa, bahkan dunia. Gen pandawa disebut sangat kuat, cerdas, memiliki pendengaran tajam, mampu meramal masa depan bahkan bisa berbicara dengan binatang.
Di saat yang sama muncul gen Kurawa yang menjadi pengrusak dan musuh pandawa. Kurawa ini dianggap sebagai kalangan bawah dengan kemampuan merusak segala sesuatu. Gatotkaca pun hadir di tengah kekisruhan yang terjadi dan akan melawan segala bentuk kejahatan.
Film ini banyak menggandeng aktor muda Rizky Nazar sebagai Yuda atau Gatotkaca. Pemeran lain adalah Yasmin Napper sebagai Agni teman dekat Yuda dan Yayan Ruhlan sebagai Beceng dan salah satu Kurawa.
Semula, film ini direncanakan bakal tayang di seluruh bioskop Tanah Air pada Oktober 2020 namun karena pandemi Hanung belum membocorkan kapan jadwal resmi untuk film super hero ini.