REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rider Repsol Honda, Marc Marquez, mendominasi MotoGP dalam tujuh musim terakhir. Jorge Lorenzo mengakui Marquez tetap menjadi favorit untuk juara MotoGP 2020, namun ia menegaskan hal itu bukan berarti bahwa Baby Alien tak terkalahkan.
"Jelas Marc adalah favorit (musim ini) karena dia adalah juara bertahan dan dia menang enam dari tujuh balapan," kata Lorenzo di situs resmi MotoGP, dikutip dari Crash, Senin (8/6). "Tapi dia bukan tidak terkalahkan."
Sejak naik kelas ke MotoGP pada 2013, Marquez mampu enam kali juara dunia dari tujuh musim. Satu musim lainnya, pada 2015, rider 27 tahun itu finis ketiga. Jorge Lorenzo menjadi satu-satunya pembalap yang bisa mengganggu hegemoni Marquez. Lorenzo menjadi juara dunia pada 2015.
Pensiunnya Lorenzo pada akhir musim lalu membuat MotoGP kehilangan satu-satunya pembalap selaim Marquez yang memenangkan gelar dunia sejak 2012.
"Saya melakukannya pada tahun 2015. Dovizioso hampir melakukannya pada tahun 2017, ketika tidak ada yang mengharapkannya. Dan Fabio (Quartararo) di musim rookie-nya bertarung dengannya dalam banyak balapan tahun lalu," jelas Lorenzo. "Itu berarti jika Marc dan Honda memiliki beberapa masalah, pengendara dan pabrik lain dapat mengalahkannya."