Senin 08 Jun 2020 22:27 WIB

Gubernur Sumbar Imbau Masyarakat Budayakan Protokol Covid

Protokol Covid agar tetap dijalanan saat sudah diterapkan new normal di Sumbar.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andi Nur Aminah
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ketika rapat online membahas evaluasi PSBB dan persiapan new normal bersama bupati dan wali kota se-Sumbar.
Foto: Republika/Febrian Fachri
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ketika rapat online membahas evaluasi PSBB dan persiapan new normal bersama bupati dan wali kota se-Sumbar.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno berharap warganya agar terus mematuhi protokol covid meskipun nanti semua wilayah di Sumbar sudah menerapkan tatanan normal baru produktif aman dan bebas covid atau new normal. Meskipun nanti aktivitas warga telah dilonggarkan, ia berharap masyarakat tetap harus disiplin jaga jarak, memakai masker dan cuci tangan. "Diimbau masyarakat membudaya pemakaian masker, jaga jarak dan cuci tangan," kata Irwan di Padang, Senin (8/6).

Seperti diketahui hari ini sudah 17 kabupaten dan kota di Sumbar menerapkan new normal. Kecuali dua daerah yaitu Kota Padang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Padang meminta waktu lima hari mematangkan konsep new normal. Rencananya Padang new normal pada Jumat (12/6). Sementara Kabupaten Kepulauan Mentawai meminta waktu sampai Ahad (21/6).

Baca Juga

Irwan hari in berkunjung ke beberapa fasilitas umum di Kota Padang untuk melihat kesiapan ibu kota Sumbar ini menerapkan normal baru. Irwan berkunjung pasar, mal, super market, warung makan dan beberapa lokasi lainnya.

Irwan meminta selain TNI Polri, perangkat daerah sampai ke tingkat RT RW juga harus berperan mengingatkan warga agar mematuhi protokol covid. Supaya pada saat penerapan normal baru, tidak terjadi lagi lonjakan penambahan kasus positif virus corona.

"Bila kepasar dan mal masyarakat agar mematuhi rambu-rambu sistem jaga jarak, cuci tangan dengan sabun, lakukan cek suhu tubuh pakai thermogun. Jauhi hal-hal berkerumun, jaga jarak itu minimal 1,5 meter antara orang dengan orang lain," ucap Irwan.

Irwan berharap semua masyarakat menyadari ancaman dan bahaya virus corona yang telah menjangkiti 600 lebih warga Sumbar. Karena menurut Irwan pemutusan rantai penularan virus covid-19 harus dimulai dari masing-masing warga. Yakni dengan melindungi diri dengan protokol covid dan meningkatkan imunitas. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement