Rabu 10 Jun 2020 02:30 WIB

Ethiopia Optimalkan Maskapai untuk Tingkatkan Ekspor

22 pesawat penumpang Ethiopian Airlines kini diubah menjadi pengangkut barang.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Andi Nur Aminah
Ethiopian Airlines Boeing 737 MAX 8
Foto: AP Photo/Mulugeta Ayene
Ethiopian Airlines Boeing 737 MAX 8

REPUBLIKA.CO.ID, ADDIS ABABA -- Pemerintah Ethiopia mengoptimalkan maskapai penerbangan nasionalnya untuk meningkatkan ekspor dalam rangka pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19. Negeri tanduk Afrika itu mengandalkan jaringan Ethiopian Airlines.

Maskapai menghubungkan Afrika ke Timur Tengah, Asia, Eropa, dan Amerika Utara. Dikutip dari laman BNN Bloomberg, Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed menargetkan peningkatan ekspor 13 persen atau sebesar 2,4 miliar dolar AS dalam waktu 10 bulan.

Baca Juga

Pengiriman kopi telah meningkat 16 persen menjadi 667 juta dolar AS dan kargo bunga potong melonjak 84 persen menjadi 440 juta dolar AS. "Berkat maskapai penerbangan kami, kami telah melihat pelanggan baru yang memiliki kepercayaan pada logistik kami," kata Abiy.

Ethiopian Airlines menggandakan kapasitas kargonya dengan mengubah 22 pesawat penumpang menjadi pengangkut barang, menambah armada 10 Boeing Co 777 dan dua kargo 737 yang sudah ada. Maskapai termasuk paling siap di antara perusahaan penerbangan Afrika lainnya.