REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Progress pembangunan kobong (kamar santri putra) Pesantren Asshobaniyah Cibeunying Cianjur tahap 1 baru mencapai 70 persen. Kondisi kamar santri terpaksa digunakan walau belum tertutup jendela dan pintu.
Pengerjaan pun terpaksa ditunda terlebih dahulu mengingat belum ada tambahan dana untuk melanjutkan pembangunan. Oleh karena itu, Rumah Zakat bersama Kitabisa.com menyalurkan bantuan dana tahap ke-2 dari donasi para donatur yang sudah terkumpul untuk pembangunan Pesantren Asshobaniyah yang merupakan pesantren satu-satunya diwilayah tersebut.
"Insyaa Allah dengan adanya bantuan ini segera dilanjutkan pembangunannya, agar anak-anak santri semakin fokus belajar," ujar Ustaz Herlan, beberapa waktu lalu.
Perjuangan Ustaz Herlan selaku pimpinan Pondok Pesantren Asshobaniyah tidak mudah, mengingat hampir sebagian besar para santrinya adalah anak-anak yatim piatu, dan merupakan satu-satunya pesantren dikampung Cibeunying yang menjadi tujuan utama para santri yang ingin memperdalam ilmu agama.
"Terima kasih banyak Rumah Zakat dan kitabisa.com serta para Donatur yang telah sudi membantu untuk pembangunan pesantren Asshobaniyah yang berada jauh dipelosok ini, semoga Allah SWT, memberikan balasan yang terbaik Aamiin," sambung Ustaz Herlan lagi.