Rabu 10 Jun 2020 15:38 WIB

Gelar Rakor dengan Provinsi, Mentan Apresiasi Para Petani

Mentan mengapresiasi petani yang sukses cocok tanam Musim Tanam (MT) 1

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengapresiasi kerja keras para petani di seluruh Indonesia. Kata dia, apresiasi ini perlu diberikan karena mereka sukses melakukan cocok tanam Musim Tanam (MT) 1 dengan peningkatan produksi yang luar biasa.
Foto: dok. Kementan
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengapresiasi kerja keras para petani di seluruh Indonesia. Kata dia, apresiasi ini perlu diberikan karena mereka sukses melakukan cocok tanam Musim Tanam (MT) 1 dengan peningkatan produksi yang luar biasa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengapresiasi kerja keras para petani di seluruh Indonesia. Kata dia, apresiasi ini perlu diberikan karena mereka sukses melakukan cocok tanam Musim Tanam (MT) 1 dengan peningkatan produksi yang luar biasa.

"Disaat pandemi 19 melemahkan semua sendi-sendi perekonomian, sektor pertanian menjadi penyelamat dengan hasil panen yang luar biasa dan mampu memberi makan yang cukup bagi masyarakat Indonesia," ujar Mentan dalam Rapat koordinasi akselerasi pelaksanaan pembangunan pertanian tahun 2020, Rabu (10/6).

Mentan mengatakan, berdasarkan data yang ada, stok beras akhir bulan Juni mencapai 7,49 juta ton. Angka tersebut sudah termasuk dalam hitungan stok hingga akhir Desember 2020 yang mencapai 6,1 juta ton.

Sebagai informasi, pada MT 1 luas tanam OKMAR mencapai 6,07 juta ha dengan luas panen dari Januari-Juni sekitar 5,83 juta ha. Dari luasan tersebut para petani mampu memproduksi gabah kering giling (GKG) sebanyak 29,02 juta ton dan menghasilkan beras murni sebanyak 16,65 juta ton atau senilai Rp 168 triliun.