Kamis 11 Jun 2020 21:06 WIB

Pasien Positif Covid-19 di Lampung Sembuh 108 Orang

penanganan kasus Covid-19 di Lampung terus menampakkan kemajuan.

Rep: mursalin yaslan/ Red: Hiru Muhammad
Calon penumpang menunggu pemeriksaan dari petugas sebelum menaiki kapal Ferry di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (23/5/2020). Pemeriksaan dan pendataan calon penumpang asal Riau dan Palembang di Pelabuhan Bakauheni ini guna memutus rantai penyebaran COVID-19
Foto: ANTARA/ARDIANSYAH
Calon penumpang menunggu pemeriksaan dari petugas sebelum menaiki kapal Ferry di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (23/5/2020). Pemeriksaan dan pendataan calon penumpang asal Riau dan Palembang di Pelabuhan Bakauheni ini guna memutus rantai penyebaran COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG-–Jumlah pasien positif Covid-19 di Lampung yang sembuh bertambah dua orang lagi menjadi 108 orang pada Rabu (10/6). Sedangkan pasien positif saat ini mencapai 150 orang, sementara pasien positif yang meninggal dunia masih bertahan 11 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana mengatakan, data yang disampaikan tersebut terakumulasi dari 18 Maret hingga 10 Juni 2020. “Jumlah pasien yang sembuh bertambah dua orang lagi, dan pasien positif juga bertambah dua orang,” kata Reihana pada konferensi pers di Bandar Lampung, Rabu (10/6).

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Rabu (10/6), jumlah ODP mencapai 3.275 orang, masih dipantau 66 orang, selesai dipantau 3.201 orang, dan ODP meninggal dunia 8 orang. Jumlah PDP 131 orang, masih dirawat/diisolasi 16 orang, sembuh 90 orang, dan PDP meninggal dunia 25 orang.

Sedangkan jumlah pasien positif Covid-19 sebanyak 150 orang, masih dirawat 31 orang, dan meninggal dunia 11 orang. Reihana, yang juga kepala Dinkes Lampung mengatakan, ada penambahan dua orang pasien positif yang sembuh sehingga menjadi 108 orang.

Reihana menyatakan, penambahan dua pasien positif yang sembuh tersebut yakni pasien 18 Thomsan alias Toha (52 tahun) berasal dari Kabupaten Lampung Utara. Dan pasien 113, Adriadi Eka Saputra (34 tahun), asal Kota Metro.

Sedangkan dua tambahan pasien positif Covid-19 yakni, pasien 149, lali-laki 38 tahun dari Bandar Lampung. Saat ini, pasien tersebut masih dirawat ruang isolasi di rumah sakit Kota Bandar Lampung. Dan pasien 150, laki-laki 37 tahun, dari Bandar Lampung, pasien ini orang tanpa gejala, hasil tracing dari pasien 141 dari klaster kasus.

Data yang disampaikan Dinkes Provinsi Lampung tersebut menyebutkan penanganan kasus Covid-19 di Lampung terus menampakkan kemajuan. Dari 150 pasien positif yang terdapat, sudah 108 orang sembuh, dan meninggal dunia hanya 11 orang. Artinya, penanganan kasus Covid-19 sudah mencapai 72 persen selama kurang dari tiga bulan.

Reihana menyatakan tetap waspada dengan penyebaran Covid-19 di Provinsi Lampung, meski wilayah Lampung belum menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Sebelumnya Lampung melaksanakan new normal, tentu protokol kesehatan tetap menjadi harga mati, agar pada penerapannya new normal nanti tidak terjadi penambahan jumlah kasus yang sangat signifikan.

Dia mengatakan, untuk melaksanakan new normal tentu saja ada beberapa tahap yang harus dilalui. Diantaranya, prakondisi, waktunya yang tepat untuk melakukan new normal, dan daerah mana saja yang menjadi prioritas untuk melakukan simulasi, dan juga konsolidasi daerah, pusat, sampai tingkat RT, dan evaluasi secara rutin.“Jika terjadi kenaikan sejumlah kasus, maka harus dikembalikan keadaan semula,” katanya. n Mursalin Yasland

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement