Ahad 14 Jun 2020 05:53 WIB

Waspadai Risiko Penularan Covid-19 di Kolam Renang

Belum ada bukti Covid-19 bisa menyebar melalui air di kolam renang

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Christiyaningsih
Belum ada bukti Covid-19 bisa menyebar melalui air di kolam renang. (ilustrasi)
Foto: .athletico.com
Belum ada bukti Covid-19 bisa menyebar melalui air di kolam renang. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sebagian orang mungkin sudah tak sabar ingin kembali bisa berenang setelah memasuki era kenormalan baru. Amankah berenang di kolam renang umum ketika pandemi Covid-19 masih berlangsung?

Berdasarkan studi dalam Water Research, Covid-19 tidak menyebar melalui air. Belum ada bukti pula bahwa Covid-19 bisa menyebar melalui air di kolam renang, bak mandi air panas, atau area permainan air.

Baca Juga

"Operasi dan disinfeksi yang tepat di lingkungan kolam renang seharusnya membunuh virus (penyebab Covid-19)," jelas co-leader dari Satuan Tugas Berisiko dan Intervensi Masyarakat CDC Grant Baldwin PhD, seperti dilansir WebMD.

Namun, kolam renang yang bebas virus bukan berarti membuat orang-orang di dalamnya terbebas dari risiko penularan Covid-19. Droplet dari orang yang terinfeksi Covid-19 bisa saja mengontaminasi beragam permukaan benda yang ada di sekitar kolam renang.

Selain itu, orang-orang biasanya berada dalam posisi yang saling berdekatan saat berada di dalam kolam renang. Apabila salah satu di antara orang tersebut ada yang positif Covid-19 dan dia batuk, bersin, atau berteriak, orang-orang di dekatnya bisa terpapar droplet dan berisiko tertular.

"Bukan karena Anda berada di dalam kolam renang berklorin, tapi karena Anda melanggar masalah jaga jarak sosial," tutur Baldwin.

Agar aman berenang di kolam renang umum, bawa hand sanitizer, botol minum, handuk, mainan, kacamata renang, hingga alat pelampung sendiri. Selain itu, jangan lupa untuk tetap menjaga jarak. Tali atau garis yang biasa ada di kolam renang bisa membantu untuk menghitung jarak aman satu sama lain.

Hal yang tak kalah penting adalah tetap menggunakan masker. Untuk berenang, pilih masker yang memang didesain khusus untuk digunakan di dalam air seperti masker snorkeling. Jangan gunakan masker kain karena masker tersebut akan menjadi sangat basah dan menyulitkan bernapas.

Masker biasa juga sebaiknya digunakan ketika sedang bersantai di pinggir kolam renang, saat memasuki toilet, atau ruang ganti dan berbagai fasilitas umum lain di kolam renang. Masker juga perlu digunakan saat mengobrol dengan orang lain di luar kolam renang.

Setelah selesai berenang, bersihkan tangan dengan sabun dan air atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60 persen. Bersihkan pula beragam mainan dan benda-benda lain yang dibawa.

Pengelola kolam renang juga diharapkan dapat menerapkan beberapa kebijakan baru di tengah pandemi Covid-19. Beberapa di antaranya adalah tidak menyediakan furnitur umum di kolam renang, menempatkan bangku dengan jarak sesuai anjuran jaga jarak fisik serta membatasi kapasitas pengunjung dalam satu waktu.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement