REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid berhasil memetik kemenangan 3-1 atas Eibar dalam laga lanjutan La Liga Spanyol, Ahad (14/6) lalu. Namun, pelatih Madrid Zinedine Zidane sama sekali tidak senang dengan kinerja timnya di babak kedua.
Tak ayal, Zidane memarahi para pemainnya usai laga di ruang ganti. Tidak umum bagi pelatih untuk memarahi para pemainnya sedemikian rupa langsung setelah pertandingan. Tetapi Marca menyaksikan bahwa Zidane melakukannya di ruang ganti Estadio Alfredo Di Stefano setelah peluit penuh waktu.
Zidane tidak senang dengan kurangnya konsentrasi dan relaksasi yang ditunjukkan oleh timnya setelah istirahat.
"Segala sesuatu tentang babak pertama itu baik dengan unggul 3-0, jadi mungkin kami santai," kata Zidane dalam konferensi pers pasca-pertandingannya, meskipun dia tidak mengungkapkan kemarahannya di sana dan malah menyimpannya di dalam ruang ganti.
Bahkan selama babak kedua, Zidane berbicara kepada para pemainnya dan menyerukan energi dan konsentrasi yang lebih besar.
Zidane tahu bahwa bukan pertama kalinya musim ini timnya tampil mengendur di babak kedua. Itu juga terjadi dalam pertandingan melawan Levante dan Granada pada awal musim, ketika sudah unggul 3-0 berakhir dengan kemenangan 3-2 dan keunggulan 3-0 lainnya berakhir dengan kemenangan 4-2.
Dengan pertandingan selanjut melawan Valencia dan Real Sociedad, Zidane ingin para pemainnya menjadi lebih baik lagi di babak kedua. Pelatih asal Prancis itu pun mengirim pesan kepada para pemainnya. Pesan yang akan segar dalam ingatan ketika pemain kembali bekerja pada Senin depan.