Senin 15 Jun 2020 17:25 WIB

Dianggap Sumber Virus Corona, Ini Fakta-Fakta Kelelawar

Penelitian menemukan kesamaan 96 persen virus penyebab covid pada kelelawar.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
Kelelawar (Ilustrasi)
Kelelawar (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kelelawar disebut-sebut sebagai biang asal mula virus corona baru. Pada bulan Maret, para peneliti menerbitkan sebuah penelitian yang menemukan kesamaan 96,2 persen antara virus corona yang menyebabkan Covid-19 dan virus yang ditemukan pada kelelawar tapal kuda dari provinsi Yunnan di China.

"Sembilan puluh enam persen adalah virus yang berbeda; ini agak mirip dengan perbedaan antara kita dan simpanse," kata Peter Daszak, presiden dari Aliansi EcoHealth nirlaba, dalam Laporan Khusus CNN

Baca Juga

"Ini adalah spesies virus yang berbeda. Tetapi apa yang dikatakannya adalah dari mana virus itu berasal. Itu berarti bahwa SARS-CoV-2 mungkin berasal dari kelelawar dan mungkin di China Selatan," jelasnya, dilansir dari CNN, Senin (16/6).

Secara keseluruhan, kelelawar telah mendapatkan reputasi yang buruk, tidak hanya dengan koneksi mereka ke Covid-19 dan wabah virus lainnya tetapi juga dalam simbolisme budaya.  Kelelawar dikaitkan dengan vampir, kegelapan, kejahatan, sihir, dan kematian.