Selasa 16 Jun 2020 05:28 WIB

Gorila Kebun Binatang London Rindukan Manusia

Selama lockdown gorila di Kebun Binatang London tidak terima pengunjung.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
Gorila dan hewan lain di Kebun Binatang London akan kembali merasakan dikunjungi pengunjung setelah kebijakan lockdown dicabut.
Foto: EPA
Gorila dan hewan lain di Kebun Binatang London akan kembali merasakan dikunjungi pengunjung setelah kebijakan lockdown dicabut.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gorila di Kebun Binatang London, Inggris, akhirnya bisa kembali merasakan keramaian dari kunjungan manusia. Setelah hampir tiga bulan tanpa pengunjung, pemerintah Inggris mulai melepaskan karantina sejak Senin (15/6).

"Tentu saja hewan-hewan telah kehilangan pengunjung, para gorila benar-benar mencari orang," kata ketua tim primata di Kebun Binatang London, Daniel Simmonds.

Baca Juga

Untuk menyambut kembali kunjungan, suguhan seperti kacang, bawang perai, dan brokoli telah siap untuk dimakan dan disewa di rumah pohon. Kunjungan pertama ini akan menjadi pelepas rindu dari gorila-gorila yang sebelumnya harus merasakan perubahan seketika dalam aktivitas.

"Mereka telah menyesuaikan diri dengan kenyataan bahwa orang-orang belum datang, tetapi saya benar-benar yakin mereka akan sangat bersemangat ketika mereka melihat banyak wajah pengunjung yang ramah mengunjungi mereka besok," ujar Simmonds sebelum pembukaan kembali kebun binatang.

Kebun binatang yang terletak di Regent's Park ini ditutup pada Maret ketika negara tersebut masuk ke dalam lockdown akibat penyebaran virus corona. Meskipun dengan pembatasan seperti batasan jumlah pengunjung, rute satu arah, dan tanda untuk memastikan jarak sosial, langkah ini akan membawa kembali kecerian hewan yang sudah terbiasa berinteraksi dengan manusia.

Kebun binatang selama hampir 200 tahun telah menjadikannya kebun binatang ilmiah tertua di dunia. Tempat ini biasanya tutup hanya setahun sekali, pada Hari Natal, dan akibat virus korona, mereka harus tutup begitu lama dan membuat hewan-hewan beraktivitas tanpa pengunjung seperti biasanya, dilansir dari Reuters.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement