REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bogor mengusut perkara ambruknya plafon atap gedung Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang berlokasi di Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Banyak berita yang ramai di sosmed mengenai ambruknya gedung KONI sampai Pak Jaksa Agung berkomentar untuk dilakukan pengusutan," ujar Kepala Kejari (Kajari) Kabupaten Bogor, Munaji di kantornya, Senin (15/6).
Menurut Munaji, sebelum Jaksa Agung ST Burhanuddin mengomentari perkara tersebut, pihaknya sudah menugaskan Kasi Intel Kejari Kabupaten Bogor untuk melakukan pengusutan. Terlebih, kini ia telah membentuk tim khusus menangani perkara yang diduga menyebabkan kerugian negara. "Karena, perintahnya Jaksa Agung agar kasus-kasus yang berpotensi menyebabkan kerugian negara perlu dilakukan pengusutan," tuturnya.
Kasi Intel Kejari Kabupaten Bogor, Juanda di tempat yang sama, meminta waktu 14 hari untuk mengumpulkan data dan klarifikasi kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor sebagai pengguna anggaran pembangunan gedung KONI. "Dari intel klarifikasi dulu lalu pengumpulan data dan keterangan, apakah ada aspek hukum, kalau ada kita proses lanjutan, tentunya sharing dengan bidang pidsus (pidana khusus)," terang Juanda.
Ketua KONI Kabupaten Bogor, Junaidi Syamsudin secara terpisah, mendukung penuh langkah Kejari Kabupaten Bogor. Ia bahkan mengaku sempat mengeluhkan kondisi bangunan yang baru berusia sekitar dua tahun itu kepada Kepala Dispora Kabupaten Bogor, Bambang Setiawan sejak akhir tahun 2019. "Sejak akhir tahun 2019 atapnya sudah bocor, sudah beberapa kali juga saya laporkan kepada Kadispora," ujar pria yang akrab disapa Junsam itu.
Sebagai informasi, pembangunan gedung KONI dilakukan pada tahun 2017, bersamaan dengan kantor Dispora yang letaknya bersebelahan. Kedua bangunan tersebut menghabiskan anggaran Rp 19 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor. Atap dan plafon gedung KONI ambruk pada Kamis malam 11 Juni 2020. Kejadian tersebut berlangsung malam hari saat hujan deras mengguyur wilayah Cibinong Kabupaten Bogor.