REPUBLIKA.CO.ID, ATLANTA -- Aktor Tyler Perry membiayai pemakaman Rayshard Brooks. Brooks adalah pemuda 27 tahun beretnis Afrika-Amerika asal Atlanta yang tewas terbunuh akibat tembakan dari petugas kepolisian. Kasus itu membuat Amerika Serikat kembali membara, menyusul aksi protes atas kasus George Floyd.
Pengacara keluarga Brooks, Chris Stewart, telah membuat pengumuman resmi kepada media mengenai hal tersebut pada Senin (15/6). Sebaliknya, Perry tidak membuat pernyataan apapun soal biaya pemakaman di media sosial maupun tentang aksi protes yang semakin menggila.
Pemeran tokoh Admiral Barnett di film Star Trek itu hanya mengunggah status berisi kutipan dari sosok Martin Luther King Jr. "Aku sudah memutuskan untuk tetap memiliki cinta. Kebencian terlalu berat untuk ditanggung," tulisnya lewat akun Twitter @tylerperry, lengkap dengan foto Luther King Jr.
Brooks semula mendapat masalah dengan polisi akibat tertidur dalam mobilnya di jalur drive-thru salah satu restoran cepat saji pada Jumat (12/6) malam. Karyawan restoran sengaja memanggil polisi untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Brooks kedapatan dalam keadaan mabuk. Ketika polisi hendak memborgolnya, ia memberontak dan kabur.
Petugas melancarkan tembakan saat Brooks melarikan diri. Dia tidak tewas di tempat dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk penanganan. Kantor Pemeriksa Medis Kabupaten Fulton memutuskan kematiannya sebagai pembunuhan pada Ahad malam, disebabkan dua tembakan di bagian belakang kepala.
Anggota keluarga Brooks ikut berbicara pada konferensi pers. Keponakan perempuan Brooks menyebut mendiang adalah sosok paman yang bisa diandalkan, ayah yang baik, suami yang sangat mencintai, dan saudara lelaki yang peduli. Seluruh keluarga mengalami trauma mendalam akibat insiden itu.
Selain Perry, banyak selebritas juga vokal melawan rasisme dan kebrutalan polisi. Dia bersama deretan tokoh ternama lain di AS menggencarkan kampanye #BlackLivesMatter, menghujat kematian deretan warga kulit hitam di tangan polisi, termasuk mendiang George Floyd dan Breonna Taylor.
Penyanyi rap T.I. hadir pada aksi protes di Atlanta sepanjang akhir pekan silam. Dia menyerukan persatuan dan perubahan alih-alih perpecahan. Menurut T.I., adanya sejumlah insiden mengemuka membuat semua orang tahu apa yang selama ini dialami warga Afrika-Amerika.
"Kami telah memaksa mereka untuk mengakui rasa sakit yang telah ada selama bertahun-tahun, apa yang telah kami lalui sejak mereka membawa kami ke negara ini. Kami telah memaksa mereka untuk sekarang mempertimbangkan kehidupan, kebebasan kami," tuturnya pada salah satu unggahan video.
Tidak hanya T.I, rekan musisinya yang lain yakni penyanyi rap Chance the Rapper membuat cicitan protes pada Ahad (14/6). Cicitan itu berbunyi "Mereka menembak Rayshard Brooks dari belakang saat dia melarikan diri", dengan tambahan tagar #JudgeJuryExecutioner".
Figur publik Kim Kardashian West turut bersuara mengenai kasus tersebut. Dia membagikan tautan petisi bertajuk "Keadilan untuk Kasus Pembunuhan Rayshard Brooks" kepada para pengikutnya di media sosial untuk menyebarkan pesan tuntutan keadilan, dikutip dari laman USA Today.