REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer tim Red Bull KTM Factory Racing, Mike Leitner, mengakui jika Pol Espargaro mendapat tawaran untuk menjadi rekan Marc Marquez di Repsol Honda untuk musim MotoGP 2021. Dilansir laman resmi MotoGP, Selasa (16/6), Leitner menyatakan jika sang pebalap Spanyol itu sedang mempertimbangkan apakah dirinya akan bertahan di KTM atau pindah ke Honda tahun depan.
"Saya hanya bisa mengonfirmasi jika pembicaraan itu terjadi," kata Leitner.
Tentunya pihak Red Bull ingin mempertahankan Pol, tapi pihaknya sangat paham jika ada opsi lain baginya. Belum ada update lagi saat ini selain itu dan ketika semuanya difinalisasi.
"Ini akan terjadi dalam beberapa pekan ke depan. Kami perlu waktu untuk merencanakan masa depan, jadi kami butuh keputusan segera," kata Leitner.
Jika Espargaro hijrah ke Honda, maka pasukan KTM akan hanya diperkuat dua rookie: Brad Binder (Factory Racing) dan Iker Lecuona (Tech 3), dan Miguel Oliveira (Tech 3) yang baru dua tahun ini di MotoGP. Namun Leitner tak khawatir jika ditinggalkan pebalap berpengalaman seperti Espargaro karena menurutnya motor KTM tahun ini bisa bersaing.
"Kita lihat Brad Binder, misalnya, dia di sepuluh besar tes Qatar dan di tes musim dingin di Sepang kami mendapati tiga pebalap kami di sepuluh besar," kata dia.
Duet pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci dikait-kaitkan dengan bangku di KTM menggantikan sang juara dunia Moto2 itu. Namun Leitner mengatakan, siapa pun penggantinya maka ia harus mampu beradaptasi dengan motor KTM.
"Semua pebalap di MotoGP adalah pebalap yang sangat berbakat. Tapi untuk Andrea, saya tak bisa mengatakan apa-apa, dia tiga kali runner-up dalam tiga tahun terakhir, juga Petrucci adalah seorang pemenang Grand Prix. Semua pebalap papan atas ini memiliki talenta besar dan mereka akan menyesuaikan diri dengan motor, itu jelas," ujarnya.