Rabu 17 Jun 2020 00:48 WIB

Lawan Teroris, Turki Luncurkan Operasi Cakar Elang di Irak

Turki meluncurkan Operasi Cakar Elang untuk melawan teroris di Irak utara

Rep: Anadolu/ Red: Elba Damhuri
Ilustrasi: Pesawat udara Turki. (Foto file - Anadolu Agency)
Foto: Anadolu Agency
Ilustrasi: Pesawat udara Turki. (Foto file - Anadolu Agency)

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Turki meluncurkan Operasi Cakar Elang untuk melawan teroris di Irak utara pada Senin pagi. Kementerian Pertahanan mengatakan melalui Twitter bahwa jet tempur Turki telah menghancurkan gua-gua tempat para teroris berlindung dan gua-gua tersebut runtuh menimpa mereka.

Operasi itu dilakukan terhadap pangkalan-pangkalan teroris di Irak utara di Sinjar, Qandil, Karacak, Zap, Avasin-Basyan dan Hakurk.

Kementerian mengatakan Operasi Cakar Elang dilancarkan di bawah hak bela diri yang muncul dari hukum internasional.

Menurut kementerian, operasi diluncurkan untuk memastikan keamanan rakyat Turki dan perbatasan negara dengan menetralkan PKK dan organisasi teroris lainnya yang telah meningkatkan kekerasan dan upaya serangan terhadap pangkalan polisi dan militer.

Menteri Pertahanan Hulusi Akar dan Komando Angkatan Bersenjata Turki akan mengelola dan mengirim operasi Cakar Elang dari Pusat Kontrol Komando Angkatan Udara.

Kepala Staf Umum Jenderal Yasar Guler, Komandan Pasukan Darat Jenderal Umit Dundar, Komandan Angkatan Udara Jenderal Hasan Kucukakyuz dan Komandan Pasukan Angkatan Laut Adnan Ozbal juga akan berada di antara personel yang mengarahkan operasi dari pusat.

Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK -- yang terdaftar sebagai organisasi teroris di Turki, AS dan Uni Eropa -- telah bertanggung jawab atas kematian hampir 40.000 orang, termasuk wanita, anak-anak dan bayi.

https://www.aa.com.tr/id/turki/turki-luncurkan-operasi-cakar-elang-di-irak-utara/1877080

sumber : Anadolu Agency
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement