Rabu 17 Jun 2020 13:03 WIB

Ansu Fati yang Buat Rakitic Terus Tersanjung

Berbeda dengan Griezmann, Fati tampil sangat apik.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Selebrasi pemain belia BArcelona Ansu Fati usai menjebol gawang Levante di La Liga.
Foto: EPA-EFE/Alejandro Garcia
Selebrasi pemain belia BArcelona Ansu Fati usai menjebol gawang Levante di La Liga.

REPUBLIKA.CO.ID, KATALUNYA -- Ivan Rakitic terus memuji penampilan rekan setimnya di Barcelona, Ansu Fati. Pemain berusia 17 tahun itu tampil memukau pada laga antara Barcelona melawan Leganes, di Stadion Camp Nou, Rabu (17/6) dini hari WIB. Pasalnya, Fati berhasil memecah kebuntuan bagi tim sebelum babak pertama berakhir.

Barcelona pun menutup dengan kemenangan 2-0. "Aku sangat senang untuknya," kata Rakitic dikutip dari Marca, Rabu (17/6).

"Dia melakukan pekerjaan yang sangat mengesankan dan dia harus memiliki kesabaran," tambah Rakitic.

Sementara itu, mengenai Antoine Griezmann, yang tampil 90 menit tanpa gol, Rakitic menilai dia tetap pemain yang penting bagi tim. Menurutnya pemain Prancis itu telah melakukan hal yang patut dihargai oleh tim.

"Dia berhasil mencetak gol dan itu dianulir," kata pemain Kroasia itu. "Dia pemain yang sangat penting bagi kami dan dia hanya akan membaik seiring waktu," tambahnya.

Selanjutnya, Barcelona akan melawan Sevilla pada Sabtu (20/6), dan itu bukanlah pertandingan yang enteng bagi pemuncak klasemen sementara. "Ada sangat sedikit waktu dan kami tidak memiliki hari libur, tetapi kami harus memanfaatkannya sebaik mungkin," kata dia. "Kami akan siap dan termotivasi," ujar dia.

Klasemen La Liga Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Barcelona Barcelona 13 11 0 2 40 28 33
2 Real Madrid Real Madrid 12 8 3 1 25 14 27
3 Atletico Madrid Atletico Madrid 13 7 5 1 19 12 26
4 Villarreal Villarreal 12 7 3 2 23 4 24
5 Osasuna Osasuna 13 6 3 4 17 -3 21
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement