Rabu 17 Jun 2020 16:43 WIB

Kereta Kamandaka Mulai Operasional Lagi 19 Juni

KA Kamandaka yang terakhir beroperasi pada 20 April 2020.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Dwi Murdaningsih
Dengan menggunakan KA Inspeksi, kru kesehatan dari kantor pusat PT KAI melakukan kegiatan sosialisasi pencegahan penularan penyakit Cobid-19 di stasiun Purwokerto, Ahad (8/3). Selain melakukan sosialiasai, petugas juga memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pembagian masker gratis.
Foto: EKo Widiyatno/Republika
Dengan menggunakan KA Inspeksi, kru kesehatan dari kantor pusat PT KAI melakukan kegiatan sosialisasi pencegahan penularan penyakit Cobid-19 di stasiun Purwokerto, Ahad (8/3). Selain melakukan sosialiasai, petugas juga memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pembagian masker gratis.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Satu lagi KA penumpang yang pengelolaannya menjadi tanggung jawab PT KAI Daop 5 Purwokerto, kembali akan dioperasikan. KA tersebut adalah KA Kamandaka yang melayani relasi Purwokerto-Tegal-Pekalongan-Semarang PP.

 ''KA ini akan mulai beroperasi Jumat (19/6) besok,'' jelas Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto, Rabu (17/6).

Baca Juga

Dia menyebutkan, menyusul terjadinya wabah Covid 19, seluruh KA mengalami penghentian operasional. Termasuk KA Kamandaka yang terakhir beroperasi pada 20 April 2020.

 ''Dengan demikian, sekitar 2 bulan KA yang menjadi andalan masyarakat untuk melakukan perjalanan ke Semarang, dihentikan operasinya,'' jelasnya.

Menurutnya, jadwal perjalanan KA Kamandaka, tidak berbeda dengan jadwal perjalanan sebelumnya. KA ini berangkat dari Purwokerto jam 05.00, dan tiba di Semarang Tawang jam 09.38. Kemudian berangkat lagi dari Semarang Tawang jam 11.00, dan tiba di Purwokerto jam 15.45.

''Tiket KA Kamandaka dapat mulai dipesan melalui aplikasi KAI Access, maupun channel penjualan tiket KA terdekat mulai H-7 sampai 1 jam sebelum jadwal keberangkatan KA,'' jelasnya.

Namun dia mengingatkan, kapasitas tempat duduk yang tersedia di KA ini hanya sebanyak 70 persen dari kapasitas yang tersedia. ''Sama dengan KA lainnya, untuk menerapkan physical distancing, kapasitas penumpang KA Kamandaka juga hanya dibatasi 70 persen,'' jelasnya.

Lebih dari itu, katanya, masyarakat yang hendak melakukan perjalanan menggunakan KA Kamandaka, harus memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan KAI. Antara lain, setiap penumpang KA harus  dalam kondisi sehat, tidak sedang menderita influenza, dan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat Celcius.

''Selain itu, penumpang KA juga wajib menggunakan masker selama berada di area stasiun maupun di atas KA, mengenakan pakaian lengan panjang atau jaket sebagai pelindung diri,'' katanya.

Dengan beroperasikan KA Kamandaka, Supriyanto menyebutkan, hingga Jumat (19/6) besok, ada enam KA yang sudah beroperasi dan melintas di stasiun wilayah Daop 5. KA tersebut terdiri dari KA Serayu Pagi dengan relasi Purwokerto-Kroya-Kiaracondong-Jakarta Pasarsenen PP.

Selanjutnya, KA Ranggajati dengan relasi Cirebon-Purwokerto-Surabaya Gubeng-Jember, KA Kahuripan dengan relasi Blitar-Madiun-Kutoarjo-Kiaracondong, KA Bengawan dengan relasi Purwosari Solo-Purwokerto-Pasarsenen, dan KA lokal Prameks dengan relasi Kutoarjo-Solo PP.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement