REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid resmi ditunjuk pemerintah sebagai Direktur Digital Business PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Fajrin Rasyid akan menyerahkan tugas dan tanggung jawab fungsional hariannya kepada para dewan direksi dan manajemen Bukalapak.
Chief Executive Officer (CEO) Bukalapak, Rachmat Kaimuddin, mengatakan, karir Fajrin yang luar biasa sebagai Co-Founder dan Presiden Bukalapak telah berhasil memposisikan Bukalapak dengan sangat baik, selalu berjalan berdampingan dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan di Indonesia.
Berkat pencapaiannya tersebut, ia dianugerahi penghargaan Satyalancana Wira Karya pada tahun 2019. Kini, Fajrin dipanggil untuk mengemban tugas dan memberikan sumbangsih yang lebih besar lagi bagi masyarakat Indonesia.
"Kami berharap bahwa konsep digitalisasi UMKM yang dibawa oleh Fajrin bersama co-founders lain akan terus menjadi basis yang kuat dalam perkembangan bisnis usaha UMKM di Indonesia. Saya yakin Fajrin merupakan orang yang tepat untuk menduduki posisi tersebut dan dapat meneruskan aspirasinya untuk berkontribusi di Indonesia, bahkan di skala yang jauh lebih besar," kata Rachmat dalam pernyataan resminya, Jumat (19/6) sore.
Rachmat mengatakan, kesuksesan Bukalapak dalam 10 tahun telah menaungi 92 juta pengguna bersama dengan hampir 6 juta pelapak dan 5 juta Mitra Bukalapak akan terus dilanjutkan seluruh karyawan dan jajaran manajemen Bukalapak dalam misi menciptakan kesetaraan ekonomi di Indonesia.
Sementara itu, Fajrin Rasyid menyampaikan terima kasih atas amanah baru yang diberikan kepada dirinya. "Selama 10 tahun ini bersama Bukalapak, kami telah bersama-sama menginspirasi anak-anak muda Indonesia untuk terus bermimpi, berkarya, dan bekerja keras. Sekarang saatnya saya membantu Indonesia lebih maju lagi, dengan fokus untuk mengembangkan telekomunikasi Indonesia, bersama Telkom, Tbk," kata Fajrin.
Ia berharap, pengalamannya dalam membesarkan bisnis startup hingga menjadi besar seperti sekarang dapat membawa kontribusi untuk mengembangkan Telkom.