Jumat 19 Jun 2020 20:54 WIB

BTS Samai Michael Jackson di Chart Oricon Jepang

Tahun lalu, BTS ada di urutan ketiga chart album Oricon Jepang.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Grup musik asal Korea BTS menyamai rekor Michael Jackson pada 1984 dengan menduduki puncak chart album terlaris Oricon dengan menjual 429 ribu kopi Map of the Soul: 7 di Jepang.
Foto: EPA
Grup musik asal Korea BTS menyamai rekor Michael Jackson pada 1984 dengan menduduki puncak chart album terlaris Oricon dengan menjual 429 ribu kopi Map of the Soul: 7 di Jepang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup vokal BTS baru saja membuat sejarah di tangga lagu Oricon. Dilansir di Soompi, chart musik Jepang mengumumkan BTS telah menduduki peringkat teratas Oricon kategori penjualan album untuk paruh pertama 2020, Jumat (19/6).

Oricon mencatat BTS menjual 429 ribu kopi Map of the Soul: 7 di Jepang. Album terbaru BTS itu  juga sebelumnya menduduki puncak tangga album harian, mingguan, dan bulanan Oricon setelah dirilis pada Februari tahun ini.

Baca Juga

Tahun lalu, BTS berada di urutan ketiga di chart album Oricon untuk paruh pertama pada 2019 dengan mini album Map of the Soul: Persona. Prestasi di Oricon itu bukan hanya peringkat pencapaian pribadi untuk grup asal Korea Selatan tersebut, tetapi juga menandai pertama kalinya dalam 36 tahun seniman asing menduduki puncak chart album Oricon untuk paruh pertama tahun ini.

Musisi terakhir yang mencapai prestasi itu adalah Michael Jackson. Dia menduduki puncak tangga lagu pada 1984 dengan hit ikoniknya Thriller.

Selain itu, BTS adalah artis pria pertama yang menduduki puncak tangga lagu dalam tiga tahun, sejak grup veteran Jepang SMAP terakhir mencapai peringkat pada 2017. Menyusul keberhasilan album Korea terbarunya, BTS saat ini bersiap untuk merilis album studio Jepang keempat mereka Map of the Soul: 7 ~ The Journey ~ pada 15 Juli mendatang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement