Sabtu 20 Jun 2020 23:55 WIB

Positif Covid-19 di NTT Bertambah Tiga Orang

Jumlah pasien positif Covid-19 di NTT mencapai 111 kasus.

Petugas medis menangani pasien diduga terjangkit corona (ilustrasi).
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Petugas medis menangani pasien diduga terjangkit corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengatakan terjadi penambahan tiga orang terkonfirmasi positif virus corona jenis baru (Covid-19) di daerah itu.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan sampel swab (tes usap) ditemukan ada tiga kasus baru positif Covid-19 di dua kabupaten di NTT. Salah satunya ditemukan di Kabupaten Sumba Barat Daya yang sebelumnya merupakan daerah zona hijau dari Covid-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur Dominikus Minggu Mere di Kupang, Sabtu (20/6).

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 96 spesimen usap tenggorokan yang diperiksa di laboratorium biologi molekuler PCR RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang pada Sabtu (20/6/2020) ditemukan tiga spesimen yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Sebanyak tiga kasus positif Covid-19 itu tersebar di dua kabupaten di Pulau Sumba, yaitu Kabupaten Sumba Timur dua orang merupakan kasus transmisi lokal, sedangkan di Kabupaten Sumba Barat Daya satu kasus Covid-19 berasal dari luar daerah tersebut.

Dominikus yang juga Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTT itu, mengatakan dengan adanya penambahan tiga kasus baru positif Covid-19, maka jumlah pasien positif Covid-19 di NTT mencapai 111 kasus, sedangkan sebelumnya 108 kasus.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTT, ada 70 di antara 111 pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh, sedangkan 40 lainnya dalam perawatan medis dan satu orang meninggal dunia.

Dominikus menambahkan dengan ditemukan satu kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sumba Barat Daya maka sudah 11 di antara 22 kabupaten/kota di NTT terpapar kasus positif Covid-19.

"Ada satu kabupaten yang semua pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh, yaitu Kabupaten Rote Ndao. Dua pasien Covid-19 di daerah itu yang sudah sembuh," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement