Ahad 21 Jun 2020 17:38 WIB

Gerhana Matahari Cincin di Indramayu Tertutup Mendung

Awan mendung yang berwarna kehitaman terus bergerak tertiup angin menutupi matahari.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Andi Nur Aminah
Foto rangkaian proses gerhana matahari di Indramayu, Jawa Barat (ilustrasi)
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Foto rangkaian proses gerhana matahari di Indramayu, Jawa Barat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Warga di wilayah Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, kecewa karena tak bisa menyaksikan peristiwa Gerhana Matahari Cincin, Ahad (21/6). Pasalnya, langit tertutup cuaca mendung.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id di Jalan Yos Sudarso Indramayu, pukul 15.11 WIB, awan mendung yang berwarna kehitaman terus bergerak tertiup angin menutupi matahari. Kondisi cuaca berawan yang kadang bercampur dengan mendung itu bahkan sudah terjadi sejak siang hari. "Kecewa, gerhananya tidak kelihatan," ujar seorang warga setempat, Dhika (22).

Baca Juga

Padahal, dengan mengenakan kaca mata hitam dan kamera yang ada di telepon genggamnya, Dhika sudah bersiap merekam detik-detik terjadinya gerhana matahari cincin. Namun, cuaca mendung menghalangi niatnya.    

Kekecewaan serupa juga diungkapkan seorang warga lainnya, Siti Raudiatul Nadiyah (19). Dia bahkan sengaja pergi ke Pantai Karangsong Indramayu agar bisa melihat dengan jelas Gerhana Matahari Cincin. "Cuacanya mendung, jadi tidak kelihatan," keluh  Nadia.