REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Justin Bieber mendapat dukungan Selena Gomez dalam menampik tuduhan pelecehan seksual yang Justin lakukan kepada seorang wanita pada Maret 2014.
"Tak ada yang benar dari cerita ini," kata Bieber lewat akun Twitter miliknya dikutip Senin (22/6). Dia lantas melampirkan bukti-bukti berupa email, artikel dan bukti dia menginap di Airbnb di malam saat dia diduga melakukan kekerasan seksual, dan menginap di hotel Westin malam berikutnya.
"Setiap klaim kekerasan seksual harus dianggap sangat serius dan ini sebabnya responsku terhadap masalah ini diperlukan. Namun cerita ini secara faktual tak mungkin dan aku akan kerja sama dengan Twitter dan pihak berwajib untuk mengambil langkah hukum," kata dia.
Tuduhan kepada Bieber dimulai dari sebuah akun Twitter seorang wanita yang menamakan diri Danielle yang mencuit pada 20 Juni, meski akhirnya dihapus bersama dengan akun-nya, mengklaim dia bertemu dengan Bieber saat usia dia 21 tahun dan Bieber 20 tahun.
Dia mengklaim bahwa pada 9 Maret, usai Bieber tampil dalam sebuah penampilan kejutan, Bieber mengundang Danielle dan teman-temannya ke hotel Four Seasons di mana dia mengajak Danielle ke kamar yang berbeda dan melakukan pelecehan seksual terhadapnya.
Bieber menjelaskan bahwa pada 9 Maret 2014 dia menginap di AirBnB dengan mantan kekasihnya, Selena Gomez dan teman-teman mereka saat itu. "Aku menginap dengan Selena dan teman-teman kami di Airbnb tanggal 9 dan tanggal 10 di Westin karena pemesanan hotel kami di LA Quinta dan bukan Four Seasons," kata Bieber disertai bukti pemesanan kamar.
Dia juga mengaku sudah mengonfirmasi ke manajer regional Four Seasons bahwa dia tak pernah berada di properti hotel itu bahkan menginap pada 9 Maret 2014. Sementara itu, Bieber tidak merespons tuduhan kedua dari orang bernama Kadi yang mengklaim dilecehkan pada Mei 2015.