Selasa 23 Jun 2020 09:47 WIB

Media Australia Sebut Indonesia akan Jadi Hotspot Covid-19

Pemerintah Indonesia dinilai telah gagal berperang melawan Covid-19.

Red: Esthi Maharani
The Sydney Morning Herald
Foto: The Sydney Morning Herald
The Sydney Morning Herald

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Media Australia, the Sydney Morning Herald (SMH), menyebut Indonesia akan menjadi hotspot atau pusat Covid-19 di dunia. Dalam tulisan James Massola tersebut dikatakan kebanyakan negara di Asia Tenggara berhasil melandaikan kurva penularan Covid-19, tetapi tidak dengan Indonesia. Pemerintah Indonesia dinilai telah gagal berperang melawan Covid-19.

Tulisan berjudul "The world's next coronavirus hotspot is emerging next door" yang dipublikasikan pada 19 Juni 2020 itu menyatakan Indonesia sedang berada di ujung jurang yang tidak menyenangkan. Pemerintah Indonesia, menurut tulisan tersebut, menunjukkan beberapa tanda bahwa Indonesia bersedia mengambil keputusan sulit yang diperlukan untuk menekan laju penularan yang berkembang pesat.

"Ketika perhatian dunia mengarah pada Amerika Serikat, India, Rusia, dan Brasil yang mencatat infeksi harian hingga puluhan ribu, Indonesia berada di bawah radar," tulis SMH yang dikutip pada Selasa (23/6).

Kritik tersebut mengacu pada dugaan banyaknya warga Indonesia yang terinfeksi Covid-19, tetapi tak terdeteksi. Dalam 8-10 hari terakhir, tercatat ada lebih dari seribu kasus baru. Epidemiologis pun khawatir kasus bisa melebihi 60 ribu kasus dalam dua pekan mendatang.