Selasa 23 Jun 2020 14:41 WIB

Mensos: Penugasan Bulog Salurkan Bansos Beras Masih Dibahas

Bulog mendapatkan penugasan menyalurkan bansos beras kepada 10 juta KPM.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Agus Yulianto
Menteri Sosial, Juliari Batubara
Foto: Sekretariat Presiden
Menteri Sosial, Juliari Batubara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sosial Juliari Batubara menyatakan, masih membahas rencana penugasan kepada Perum Bulog untuk menyalurkan bantuan sembako beras kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Namun, dia berharap, penugasan itu secepatnya dapat dikeluarkan kepada Bulog.

"Sedang kami bahas teknisnya dengan Kementerian Keuangan," kata Juliari melalui pesan singkat kepada Republika.co.id, Selasa (23/6).

Juliari mengatakan, kemungkinan penugasan akan diberikan dalam waktu dekat. Agar, pada semester kedua 2020 ini, Bulog dapat ikut ambil bagian dalam penyaluran bantuan sosial. Hanya saja, dia tak memastikan kapan Bulog bisa segera mengeksekusi penugasan itu. 

Dikatakan Juliari, program bansos beras tersebut berbeda dengan program Kartu Sembako yang biasa diberikan rutin oleh pemerintah setiap bulannya. 

Sebelumnya, Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengatakan, mendapatkan penugasan secara lisan dari Presiden Joko Widodo untuk kembali menyalurkan bantuan sosial beras kepada 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.

Buwas, sapaan akrabnya, mengatakan, masing-masing KPM rencananya akan mendapatkan bantuan sebanyak 15 kilogram beras per bulan, sehingga dibutuhkan setidaknya 150 ribu ton beras Bulog. Namun, kata dia, Bulog diminta menyiapkan 450 ribu ton untuk kebutuhan tiga bulan.

"Bahkan, kita siap 900 ribu ton (untuk enam bulan) karena kemungkinan kita akan dapat tugas lagi berikutnya," kata Buwas.

Hanya saja, pihaknya belum dapat memastikan kapan penyaluran bansos beras itu akan dimulai. Sebab, penugasan belum diberikan secara resmi meski telah di bahas dalam rapat koordinasi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

"Tinggal menunggu surat dari Menteri Sosial karena bansos ini adalah program Kemensos. Insya Allah dalam waktu dekat, saya berharap bahkan minggu depan sudah bisa disalurkan, lebih cepat lebih baik," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bulog, Awaluddin Iqbal, mengatakan, kemungkinan penugasan itu akan diberikan mulai Juli 2020 mendatang. "Benar, Insya Allah mulai Juli," katanya.  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement