Selasa 23 Jun 2020 21:37 WIB

Hasil Tes Anak Djokovic Negatif

Petenis asal Serbia, Novak Djokovic dinyatakan positif virus corona

Rep: Muhammad Ikhwanudin/ Red: Agung Sasongko
Petenis Serbia, Novak Djokovic menjalani latihan jelang Australia Open 2020.
Foto: EPA-EFE/SCOTT BARBOUR
Petenis Serbia, Novak Djokovic menjalani latihan jelang Australia Open 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, BELGRADE -- Petenis asal Serbia, Novak Djokovic dinyatakan positif virus corona saat berpartisipasi dalam menggelar turnamen tenis di Kroasia bulan ini. 

Djokovic yang berstatus petenis nomor satu dunia itu dijadwalkan juga akan ikut dalam turnamen tersebut. Sebelumnya, turnamen bertajuk Adria Tour akan digelar di Belgrade, Serbia. Namun belakangan, ajang itu dipindahkan ke Zadar, Kroasia. 

Baca Juga

Ia tengah berada di Kroasia dan pertandingan putaran final dikabarkan akan batal karena Djokovic mengidap Covid-19. 

"Saya sangat minta maaf untuk semua orang atas ini. Saya berharap keadaan saya tidak mempengaruhi kesehatan siapapun dan akan baik-baik saja," kata Djokovic dalam laman website resminya, seperti dikutip Sky Sports, Selasa (23/6) malam. 

"Saya dinyatakan positif ketika kembali ke Belgrade. Hasil saya positif begitu juga Jelena. Namun anak kami negatif," kata dia. 

"Semua yang kami lakukan dalam sebulan terakhir adalah murni dari hati. Turnamen ini digelar untuk menyatukan solidaritas di negara ini," ucapnya. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement