REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Megan Fox angkat bicara terkait video wawancaranya bersama "Jimmy Kimmel Live!" 2009 yang kembali viral belakangan ini. Megan membantah bahwa dirinya dieksploitasi oleh sutradara Michael Bay saat berusia 15 tahun.
Dalam sebuah pernyataan, Megan menegaskan, perilaku Michael tidak pernah dapat ditolak, karena sifat "industri yang sangat kejam terhadap perempuan". "Walapun saya sangat menghargai dukungan yang tercurah untuk saya, saya merasa perlu mengklarifikasi beberapa detail karena ada hal-hal yang luput diceritakan kembali dan telah melemparkan bayangan jahat yang tidak benar menurut pendapat saya," katanya dalam surat terbuka, dilansir laman Ace Showbiz, Rabu (24/6).
Megan menjelaskan, dirinya masih berusia 19 tahun saat bekerja dengan Bay untuk film Transformers. Sementara itu, petikan wawancara 2009 yang menjadi perbincangan saat ini merujuk kisahnya pada umur 15 tahun.
"Saya melakukan 'pekerjaan' (saya pura-pura tahu cara memegang kunci pas) di salah satu mobil Michael's Michael selama salah satu adegan audisi. Saat itu di tempat parkir studio Platinum Dunes, ada beberapa anggota kru dan karyawan yang hadir dan saya sama sekali tidak menanggalkan pakaian atau yang serupa. Sejauh ini kisah audisi saya tidak di bawah umur pada saat itu dan saya tidak dibuat untuk 'mencuci' atau bekerja pada mobil seseorang dengan cara yang melenceng dari materi aktual naskah," ujarnya.
Dia melanjutkan, "Tolong dengarkan saya ketika saya mengucapkan terima kasih atas dukungan Anda. Namun, kejadian khusus ini tidak penting dalam perjalanan yang panjang dan sulit di mana saya telah mengalami beberapa pengalaman yang benar-benar mengerikan dalam industri misoginis yang kejam."
Sebelumnya kalimat Megan dalam wawancara 2009 berbunyi: "Saya baru berusia 15 dan saya merupakan aktris pemeran pembantu di Bad Boys II. Saat mengambil gambar adegan kelab, saya diminta masuk mengenakan bikini bintang dan garis-garis dan topi koboi merah dilengkapi dengan sepatu berhak enam inci. Dia (Michael Bay) menyetujuinya dan para kru berkata, 'Michael, dia baru 15 tahun, jadi kamu tidak bisa mendudukkannya di bar dan membuatnya memegang minuman di tangannya.' Jadi, solusi untuk masalah itu adalah membuat saya menari di bawah air terjun yang basah kuyup."
Seketika kalimat itu menjadi kontroversial. Banyak warganet yang menuduh Bay melakukan ekaploitasi seksual terhadap seorang remaja.