Jumat 26 Jun 2020 15:26 WIB

Komentar Seksis Presiden Meksiko Soal Corona Dihujani Kritik

Presiden Meksiko meminta para perempuan merawat orang tua agar terhindar dari corona

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nur Aini
Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador
Foto: The Independent
Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador

REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, menyarankan perempuan untuk tinggal di rumah agar bisa merawat anggota keluarga yang lebih tua. Cara tersebut dinilainya sebagai kunci untuk memerangi pandemi virus corona. Komentar tersebut seketika mendapatkan kritik karena dinilai seksis.

"Orang-orang ingin mengubah peran perempuan dan itu adalah salah satu penyebab feminisme, tetapi tradisi di Meksiko adalah bahwa anak perempuanlah yang paling peduli pada orang tua. Kami para pria lebih terpisah," kata Lopez Obrador.

Baca Juga

Sementara para manula berada di panti jompo Eropa menderita saat pandemi, para lansia di Meksiko tertolong dengan tradisi perawatan di rumah oleh anggota yang lebih muda.  "Keluarga Meksiko adalah lembaga jaminan sosial paling penting" ujar Lopez Obrador.

Atas komentar yang hanya mendesak perempuan saja untuk merawat orang tua, Presiden Meksiko dihujani kritik. Anggota parlemen Meksiko dari partai Gerakan Warga Negara, Martha Tagle, mengatakan, ungkapan tersebut tidak bertanggung jawab karena memisahkan laki-laki dari tugas tersebut.