REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- “Baby Shark”, video musik anak-anak yang tenar di Youtube, kini menjadi acara TV. Pasalnya, Nickelodeon akan membuatnya menjadi serial prasekolah yang menarik.
Serial TV akan diproduksi Nickelodeon Animation Studio dan SmartStudy, yakni perusahaan hiburan di belakang merek anak-anak Pinkfong. Dilansir Eonline, Jumat (26/6), "Baby Shark" dikemas dalam 26 episode berdurasi 30 menit.
Serial TV akan melanjutkan petualangan Baby Shark dan sahabatnya, William di komunitas Carnivore Cove. Mereka akan bertemu teman baru dan menyanyikan lagu-lagu di sepanjang jalan.
Wakil presiden eksekutif produksi dan pengembangan animasi Nickelodeon, Ramsey Naito, mengatakan, serial membuat tayangan memiliki kesempatan menyelami lebih dalam dan menciptakan alur cerita baru. Petualangan itu akan dimulai saat liburan pada Desember. Kemudian benar-benar tayang pada musim semi 2021.
Fenomena “Baby Shark” diluncurkan di YouTube pada November 2015 dan menjadi video kedua paling banyak disaksikan dalam sejarah platform itu. Saat ini, tercatat sudah menyedot sebanyak 5,7 miliar penonton.
Tak hanya “Baby Shark”, Nickelodeon juga merilis serial TV terbarunya untuk anak-anak, yakni “The Smurfs”, “Teenage Mutant Ninja Turtles", “SpongeBob SquarePants” ,“PAW Patrol”, dan serial animasi “Star Trek” baru.