REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden (Bazoga) kembali beroperasi saat fase adaptasi kebiasaan baru (AKB) diterapkan di Kota Bandung. Humas Bazoga, Sulhan Syafi'i mengatakan tempat wisata satwa itu bakal dibuka Sabtu (27/6). Menurut dia, pengoperasian destinasi wisata itu juga disertai dengan protokol kesehatan yang berlaku saat AKB.
"Alhamdulillah sekarang kita bisa beroperasi kembali, beberapa hal sudah kami persiapkan di pintu masuk seperti portir, keamanan, dan juga penjaga loket yang menggunakan masker, sarung tangan dan juga face shield," kata Sulhan, Jumat (26/6).
Ia menjelaskan pengelola Bazoga tetap mematok harga tiket masuk sebesar Rp 40 ribu per orang. Namun, masih ada sejumlah fasilitas yang ditutup karena pertimbangan kesehatan.
Penutupan sejumlah fasilitas itu, kata dia, merupakan permintaan dari Pemerintah Kota Bandung. Fasilitas itu salah satunya yakni tempat makan yang berada di kawasan Bazoga.
Dengan demikian, ia mengimbau kepada setiap pengunjung agar tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Diantaranya menggunakan masker, menjaga jarak, dan menerapkan sanitasi tangan dengan optimal.
"Kami berharap masyarakat kembali bisa menikmati satwa-satwa yang ada di kebun binatang. Mereka bisa datang dan melihat kembali atraksi satwa yang biasa dilaksanakan setiap hari," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial memastikan seluruh sektor yang dilonggarkan telah menempuh proses simulasi disertai surat pernyataan komitmen menaati aturan yang berlaku.
"Mudah-mudahan dengan beralihnya kita ke fase AKB, saya tetap menghimbau kepada seluruh warga Kota Bandung harus tetap waspada, harus disiplin tentang protokol kesehatan," kata Oded.