Senin 29 Jun 2020 13:16 WIB

Penjelasan Pihak RSD Wisma Atlet Soal Dangdutan

Dangdutan itu diadakan pada acara internal dengan protokol kesehatan.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Ratna Puspita
Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kolonel Ckm Stefanus Doni, mengakui, pada Sabtu (27/6) lalu memang diadakan suatu acara bersifat internal di RSD Wisma Atlet. Namun, ia memastikan protokol kesehatan tetap dilaksanakan dan acara tersebut hanya dihadiri oleh petugas kesehatan.

"Acara itu juga hanya dilaksanakan sebentar. Intinya adalah pamitan beberapa pejabat dan petugas, lalu ada sedikit hiburan musik yang kemudian langsung diakhiri," ujar Doni dalam keterangannya, Senin (29/6).

Baca Juga

Doni menjelaskan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka adanya beberapa pejabat dan petugas medis di RSD Wisma Atlet yang berpamitan. Mereka telah melaksanakan tugasnya selama berbulan-bulan sejak awal RSD beroperasi. Menurut dia, kegiatan tersebut bersifat internal dan sederhana.

“Beberapa pejabat dan petugas medis telah mendapat perintah untuk melaksanakan tugas di tempat yang baru, sehingga beliau pamit dengan rekan-rekannya yang masih bertugas di RSD Wisma Atlet," katanya.

Dia menjelaskan, dalam penyelenggaraannya acara tersebut telah diatur untuk tetap memenuhi protokol kesehatan. Pelaksanaannya itu, yakni seperti pembatasan peserta, wajib penggunaan masker, penyediaan tempat cuci tangan, pemeriksaan suhu tubuh dan memenuhi ketentuan untuk menjaga jarak. Kegiatan tersebut, kata dia, hanya dihadiri oleh para petugas kesehatan.

"Ketentuan pembatasan telah kita laksanakan bahwa yang bisa hadir dalam acara tersebut adalah hanya petugas kesehatan dan kehadirannya pun diatur secara bergantian. Selain petugas kesehatan, tidak ada orang lain yang diizinkan masuk," jelas dia.

Di samping itu, Wakil Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) RSD Wisma Atlet, Brigjen TNI M Saleh, menyampaikan, pihak RSD Wisma Atlet tetap teguh dalam menegakkan protokol kesehatan guna mencegah terjadinya penularan Covid-19. Menurutnya, itu sesuai kebijakan dan aturan yang telah dikeluarkan pemerintah dalam penanganan Covid-19.

Hal tersebut ia katakan terkait dengan beredarnya video di media sosial tentang acara dangdutan yang diadakan di lingkungan RSD Wisma Atlet. Video tersebut viral dan mendapatkan banyak tanggapan dari masyarakat. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement