Pekerja mengumpulkan peti mati jenazah yang baru dikremasi di pemakaman La Recoleta, Santiago, Chili, Ahad (28/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian. (AP Photo/Esteban Felix) (FOTO : AP/Esteban Felix)
Seorang pria memakai masker saat akan membeli es krim di Saudi Arabia, Ahad (28/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian.(AP Photo/Amr Nabil) (FOTO : AP/Amr Nabil)
Seorang pria memakai masker saat melewati mural Raja Salman di Saudi Arabia, Ahad (28/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian. (AP Photo/Amr Nabil) (FOTO : AP/Amr Nabil)
Pengunjung berada di dalam lingkaran yang membantu mmenjaga jarak sosial di Taman Dolores, San Francisco, Ahad (28/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian. (AP Photo/Jeff Chiu) (FOTO : AP/Jeff Chiu)
Konduktor saat akan memasuki kereta di stasiun kereta pusat, Frankfurt, Jerman, Senin (29/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian. (FOTO : AP/Michael Probst)
Penumpang bersama seorang perwira polisi saat berjalan di stasiun kereta pusat di Frankfurt, Jerman, Senin (29/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian. (AP Photo/Michael Probst) (FOTO : AP/Michael Probst)
Petugas keamanan mengenakan masker saat berbaris melewati patung bergaya Eropa di Beijing, Senin, (29/6). Kasus COVID-19 di dunia mencatatkan angka tertinggi dalam 24 jam terakhir pada Ahad (28/6), dengan jumlah lebih dari 10 juta kasus positif dan 500.000 kematian.(AP Photo/Ng Han Guan) (FOTO : AP/Ng Han Guan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON – Jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi di seluruh dunia telah melewati tonggak sejarah 10 juta, menurut data Universitas Johns Hopkins AS.
Virus ini muncul di China akhir tahun lalu dan menyebar ke seluruh dunia, dan telah menyebabkan hampir 500 ribu kematian.
Separuh kasus dunia ada di Amerika Serikat dan Eropa, tetapi Covid-19 kini berkembang pesat di Amerika. Virus ini juga menyerang Asia Selatan dan Afrika, di mana diperkirakan tidak akan mencapai puncaknya hingga akhir Juli.
Wabah masih menyebar di banyak bagian dunia, dengan satu juta kasus baru tercatat dalam enam hari terakhir, dilansir di BBC, Senin (29/6).
sumber : AP Photo
Advertisement