Rabu 01 Jul 2020 04:30 WIB

KH Hilmi Aminuddin Peletak Dasar Keislaman di PKS

KH Hilmi Aminuddin selalu membimbing kader muda dan memberikan masukan bagi PKS.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Ratna Puspita
Petugas keamanan berjaga di depan pintu masuk rumah duka di Jalan Pagermaneuh, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selas (30/6). Salah satu pendiri yang juga mantan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin meninggal dunia pada pukul 14.24 WIB pada usia 72 tahun, Almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga dan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas keamanan berjaga di depan pintu masuk rumah duka di Jalan Pagermaneuh, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selas (30/6). Salah satu pendiri yang juga mantan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin meninggal dunia pada pukul 14.24 WIB pada usia 72 tahun, Almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga dan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendiri Partai Keadilan (PK) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) KH Hilmi Aminuddin meninggal dunia pada Selasa (30/6). Almarhum dikenal sebagai sosok yang meletakkan dasar keislaman di partai tersebut.

"Buat PKS seorang ustaz dan ayah dan pendidik murobi yang meletakkan dasar keislaman di PKS," ujar Kepala Bidang Humas DPP PKS Ahmad Mabruri saat dihubungi, Selasa (30/6).

Baca Juga

Sebagai guru dan pimpinan PKS, kepergian sosok panutan tersebut membuat kader merasa sangat kehilangan. "Jadi kita merasa kehilangan sekali jasa-jasa beliau dalam berdakwah dan membesarkan partai di Indonesia," ujar Ahmad.

Meski sudah tak lagi menjadi pengurus PKS, KH Hilmi Aminuddin disebut selalu membimbing kader muda. Pandangannya juga selalu menjadi masukan bagi Presiden PKS.

"Para presiden sekjen partai kalau ada keputusan perlu pandangan beliau. Maka sowan ke Lembang dan minta pendapat beliau lalu agak lega jalankan keputusan," ujar Ahmad.

Pendiri Partai Keadilan (PK) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) KH Hilmi Aminuddin pada Selasa (30/6) meninggal dunia. Hal ini dibenarkan oleh sejumlah tokoh PKS.

Konfirmasi meninggalnya KH Hilmi Aminuddin juga disampaikan oleh tokoh PKS lainnya yang juga pernah menjadi presiden PKS, Hidayat Nur Wahid. "Iya, saya sudah mendapatkan kabar beliau meninggal dunia dari keluarga dan rekan-rekan," kata Hidayat saat dihubungi Republika.co.id.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement