Rabu 01 Jul 2020 08:55 WIB

PDIP Bela Kinerja Mensos dalam Urus Bansos

PDIP membela kinerja Mensos dalam mengurus bantuan sosial.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bayu Hermawan
Eriko Sotarduga
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Eriko Sotarduga

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sempat disinggung Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal dana bantuan sosial (bansos), Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga bela kinerja Menteri Sosial (Mensos) Juliari Peter Batubara. Eriko mengatakan bahwa Mensos telah bekerja sangat baik dalam mengurus dana bantuan sosial. 

"Seperi Kemensos, kita merasakan cepat responsnya. tapi tentu tidak bisa sembarangan karena itu kan dana dari masyarakat juga, harus dipertanggungjawabkan, bukan begitu saja dibagikan," kata Eriko di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/6).

Baca Juga

Eriko membenarkan bahwa ada permasalahan dalam pendataan penerima bansos di lapangan. Dirinya bahkan juga pernah membicarakannya dengan Mensos terkait hal tersebut.

"Tapi memang kan data-data ada di pemerintah daerah, tidak bisa Kemensos menyampaikan langsung katakan kepada rekan-rekan media misalnya, walaupun boleh, tapi kan tidak sesuai dengan aturannya, harus jelas data-datanya yang mana, itu yang saya sampaikan, jangan sampai niatnya baik akhirnya jadi salah, karena juga terbukti beberapa yang tumpang tindih," jelasnya.

Oleh karena itu dirinya mengatakan bahwa partainya kerap memberikan masukan kepada Kemensos, yang juga rekan satu partainya dan juga kepada pemerintah untuk melibatkan banyak pihak dalam pendataan penerima bansos. Ia menganggap pelibatan hingga tingkatan terendah seperti ketua RT dan RW juga perlu dilakukan.

"Begitu juga tokoh-tokoh masyarakat yang ada di wilayah tersebut, baik tokoh agama, tokoh adat perlu kita libatkan. Sekali lagi kalau meminjam istilah yang disampaikan ibu ketum kami, gotong royong skala besar. Niatnya baik dan harus dilaksanakan dengan baik dan juga cara baik pula," katanya.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengungkapkan kejengkelannya terhadap kinerja beberapa bidang. Salah satu yang disinggung Jokowi adalah bidang sosial, secara khusus Jokowi menyoroti tentang dana bansos.

"Bansos yang ditunggu-tunggu masyarakat  segera keluarkan, kalau ada masalah lakukan tindakan-tindakan lapangan. Meskipun sudah lumayan tapi baru lumayan, ini extraordinary, harusnya 100 persen," tegas Jokowi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement