Sabtu 04 Jul 2020 14:15 WIB

Jerman Jadi Negara Pertama yang Setop Gunakan Batu Bara

Selain batu bara, Jerman juga tidak lagi menggunakan energi nuklir.

Red: Nidia Zuraya
Pembangkit listrik tenaga batu bara berdiri bersebelahan dengan generator angin di Gelsenkirchen, Jerman. Parlemen Jerman mengesahkan aturan penghapusan penggunaan batu bara sebagai sumber energi listrik di negara Eropa tersebut.
Foto: AP Photo/Martin Meissner
Pembangkit listrik tenaga batu bara berdiri bersebelahan dengan generator angin di Gelsenkirchen, Jerman. Parlemen Jerman mengesahkan aturan penghapusan penggunaan batu bara sebagai sumber energi listrik di negara Eropa tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Parlemen Jerman resmi mengetok palu dalam sidang paripurnanya untuk menghapuskan ketergantungan atas batu bara. Selama ini Jerman memang masih memakai batu bara sebagai sumber energi primer.

Seiring dengan kampanye energi bersih, Jerman ingin terlepas dari belenggu ketergantungan terhadap bahan bakat batu bara. Negara dengan revolusi industri tersebut saat ini mulai bebenah untuk memaksimalkan energi terbarukan sebagai sumber energi primer.

Baca Juga

Dilansir dari AP, Jumat (3/7), Pemerintah Jerman akan menutup pembangkit listrik tenaga batu bara terakhir pada tahun 2038 dan menghabiskan sekitar 40 miliar euro (sekitar 45 miliar dolar AS) untuk membantu daerah yang terkena dampak mengatasi transisi energi ini.

Rencana tersebut adalah bagian dari 'transisi energi' Jerman - upaya untuk menyapih ekonomi terbesar Eropa dari bahan bakar fosil yang menghangatkan planet dan menghasilkan semua kebutuhan energi negara yang cukup besar dari sumber-sumber terbarukan.