REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Enam perwira Kepolisian Republik Indonesia (Polri) naik pangkat pada saat sedang menempuh pendidikan Strata 2 (S2) di Korean National Police University (KNPU), Korea Selatan (Korsel). Upacara kenaikan pangkat dipimpin langsung oleh Presiden KNPU, Lee Eun-jung, 1 Juli.
Enam perwira polisi yang naik pangkat terdiri dari dua orang yang dipromosikan menjadi ajun komisaris polisi (AKP) yaitu Muhammad Hafif dan Muhammad Yasin. Sedangkan empat orang menjadi inspektur satu polisi (Iptu) yaitu Dimas Robin Alexander, Tri Boy Siahaan, Prima Pringgo Putra, dan Muhammad Imam Fadhil.
Menurut keterangan tertulis Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul yang diterima Republika, Ahad (5/7), saat ini terdapat 20 Perwira Polri yang sedang mengikuti pendidikan pasca sarjana di KNPU, Asan, Korsel. Ini adalah bagian dari kerja sama antara Polri, Korea International Cooperation Agency (KOICA) dan Institute Tehnologi Bandung (ITB).
Kerja sama Program Pascasarjana di bidang cybercrime tersebut dilaksanakan di dua kampus (ITB dan KNPU) dengan masing-masing dua semester dan kedua kampus akan memberikan gelar ganda.
Semester pertama telah selesai dilaksanakan sejak Agustus 2019 di ITB dan sejak awal Januari 2020. Kini 20 perwira Polri ini sedang menempuh dua semester di KNPU Korsel sebelum nantinya akan kembali ke tanah air untuk menyelesaikan semester akhir di ITB.