REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- AS Roma semakin tenggelam dalam keterpurukan. Klub berjuluk I Giallorossi itu baru saja mengalami tiga kekalahan beruntun pada ajang Serie A musim 2019/2020. Setelah ditaklukkan AC Milan dan Udinese, Roma gagal menjinakkan Napoli. Bertandang ke Stadion San Paulo, Napoli, Senin (6/7) dini hari WIB, skuat polesan Paulo Fonseca menyerah 1-2.
Meski demikian, selepas pertandingan, Fonseca merasakan ada perubahan positif. "Setelah dua kekalahan sebelumnya, saya melihat kami tampil lebih baik saat ini," kata arsitek berusia 47 tahun kepada Sky, dikutip dari Football Italia.
Fonseca berpendapat Roma menunjukkan semangat yang bernyala-nyala di markas Napoli. Kemudian dalam permainan, Edin Dzeko dan rekan-rekan lebih menunjukkan kualitas secara tim di bandingkan dua pertandingan terdahulu. Namun tetap saja, hasil akhir, pasukan Ibu Kota tak mendapat apa-apa. Fonseca paham akan hal itu.
"Tapi sekarang saya lebih percaya diri, daripada setelah melawan Udinese misalnya," ujar eks juru taktik Shakhtar Donetsk ini. Mengenai tren negatif I Lupi, Fonseca tak ingin mencari alasan apa pun. Masih ada delapan laga tersisa. Roma juga akan tampil di Liga Europa.
"Saya orang pertama yang harus menjaga keseimbangan tim saya saat ini," ujarnya.
Kekalahan di San Paulo membuat La Magica semakin jauh dari zona Liga Champions. Lorenzo Pellegrini dan rekan-rekan berada di peringkat kelima klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 48 poin, AS Roma tertinggal 15 angka dari Atalanta di tangga keempat.