REPUBLIKA.CO.ID, BILBAO -- Real Madrid kembali mendapat hadiah penalti untuk bisa mendapatkan tiga poin, saat menang 1-0 atas Athletic Bilbao di San Mames, Ahad (5/7). Sergio Ramos menjadi algojo penalti pada menit ke-73 untuk memastikan kemenangan Los Blancos.
Dari tujuh pertandingan sejak restart, Madrid mendapatkan tiga penalti. Tak pelak, muncul anggapan Los Blancos dibantu wasit.
Pelatih Madrid Zinedine Zidane pun kesal mendengar tudingan yang diarahkan kepada timnya, terutama dari kubu rival Barcelona. Zidane menegaskan pemainnya layak mendapatkan rasa hormat atas kemenangan yang mereka dapat.
"Saya lelah mendengar bahwa kami menang karena wasit. Itu tak akan berubah. Tidak ada satu pun yang akan menggangu pikiran kami untuk meraih tujuan," tegas Zidane, dikutip dari Marca, Senin (6/7).
Zidane juga belum berpikir kalau perebutan gelar juara sudah selesai. Tiga poin di San Mames, kata dia, membuktikan kalau Sergio Ramos dkk berjuang habis-habisan untuk mendapatkan poin demi poin. Ia menyatakan, sampai secara matematis timnya dinyatakan juara, ia dan pemain tak akan bersantai atau berpikir soal gelar.
"Itu kemenangan yang sangat penting, pertandingan yang berat dengan intensitas tinggi," kata Zidane.
Sepanjang musim ini, Madrid mendapatkan sembilan penalti. Kesembilan peluang dari titik putih itu selalu berbuah gol. Ramos melesakkan enam gol dan Karim Benzema tiga gol.
Tendangan penalti menjadi penentu kemenangan Madrid dalam dua pertandingan terakhir, yakni melawan Getafe dan Athletic Bilbao. Saat melawan Bilbao, wasit Jose Gonzalez melihat VAR saat Marcelo diganjal di kotak penalti Bilbao sebelum memutuskan tendangan 12 pas.