REPUBLIKA.CO.ID,SIDOARJO -- Otoritas Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya melakukan pengawasan kebersihan gerai dan makanan dalam upaya mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya, Rosidi Ruslan mengatakan pengawasan yang dilakukan KKP meliputi aspek kebersihan gerai dan pengujian sampel makanan. "Hal itu untuk menjamin kualitas pengelolaan makanan dengan baik serta memenuhi hygiene sanitasi," ungkap Rosidi, Selasa (7/7).
Sementara itu, General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Kolonel Laut (P)Heru Prasetyo mengatakan dengan adanya sinergi antara pemangku kepentingan di Bandar Udara Internasional Juanda dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan untuk para pengguna jasa yang menggunakan fasilitas di bandara.
"Di era tatanan normal baru ini semua sudah berkesempatan untuk terbang lagi, namun demikian tak lupa kami mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar tertib dan disiplin menjalankan protokol kesehatan di bandara baik di area komersial maupun area lainnya sehingga semua dapat berperan mencegah penyebaran Covid-19," katanya.
Ia menjamin saat ini di seluruh area komersial khususnya di area mitra usaha Bandara Internasional Juanda Surabaya sudah menerapkan protokol kesehatan. "Dimulai dari penerapan operasional penumpang serta area mitra usaha dan mitra kerja di Bandar Udara Internasional Juanda," katanya di Sidoarjo.
Dalam implementasi protokol tatanan normal baru di Bandar Udara Internasional Juanda, kata dia, para mitra usaha dan kerja diwajibkan memenuhi beberapa kriteria.
"Di mulai dari menyiapkan fasilitas kebersihan yaitu alat sterilisasi (sinar UV), cairan disinfektan (untuk pembersih meja dan lantai), dan penyediaan tempat cuci tangan atau cairan antiseptik," katanya.